Usyk Tak Akan Buru-buru Tantang Joshua
Berita Tinju - Oleksandr Usyk menegasan dirinya tak akan terburu-buru untuk naik ke kelas berat dan menantang Anthony Joshua.
Petinju asla Ukraina ini sukses mempertahankan gelar juara kelas penjelajah WBC, WBA, IBF, dan WBO dengan menghentikan perlawanan jagoan Inggris Tony Bellew pada ronde kedelapan di Manchester Arena.
Beredar rumor bahwa petinju berusia 31 tahun itu akan naik ke kelas berat karena di kelasnya saat ini, dia tak lagi memiliki lawan sepadan. Laga melawan Joshua banyak dinantikan karena keduanya sama-sama meraih emas di Olimpiade 2012 di London. Keduanya juga sama-sama belum terkalahkan dalam karier profesional.
Usyk mengakui dirinya memang ingin naik ke kelas berat tetapi tak mau terburu-buru menghadapi Joshua. “Ini terlalu dini. Jika Anda ingin membicarakan ini, Anda bisa membicarakannya. Namun kami masih harus menunggu,” ujar petinju dengan rekor 16 menang dan 12 di antaranya dengan KO ini.
“Anda harus profesional dalam mengambil keputusan seperti ini. Anda harus memikirkannya baik-baik,” kata Usyk.
“Namun menjadi petinju kelas berat memang bukan impian tetapi target saya. Saya memang merencanakannya,” kata petinju kelahiran Simferopol ini.
Dalam laga Sabtu lalu, Usyk ternyata terlalu tangguh bagi Bellew. Petinju kidal dan belum terkalahkan ini berhasil menghentikan perlawanan Bellew dengan pukulan tangan kiri.
Beberapa pukulan tangan kiri Usyk di awal babak kedelapan sepertinya sangat memengaruhi Bellew. Salah satu petinju paling populer di Inggris itu pun berupaya bertahan di tali ring tetapi upayanya itu tak bertahan lama. Sebuah pukulan tangan kiri membuat Bellew terjungkal saat ronde kedelapan masih menyisakan 1 menit 10 detik.
Bellew terjatuh dengan cara yang aneh. Kepalanya sempat mengenai tali ring paling bawah. Bellew sempat berupaya bangkit namun wasit Terry O’Connor mengibaskan tangan tanda laga telah usai dengan Bellew terduduk di lututnya.
“Saya sangat fokus dan berkonsentrasi. Itu tugas yang diperintahkan kepada saya oleh tim saya,” papar Usyk. “Saya harus fokus pada setiap ronde. Dia petinju berbahaya dan banyak melepaskan pukulan kuat,” ungkap Usyk lagi.
“Saya katakan kepadanya, dia pria sejati. Dia ayah, suami, dan ksatria sejati. Pertarungan yang mempertemukan dua ksatria memang seharusnya terjadi dalam olahraga tinju,” paparnya lagi.
Artikel Tag: Anthony Joshua, Deontay Wilder, Tyson Fury, Eddie Hearn, oleksandr usyk, tinju kelas berat, Tinju kelas penjelajah, WBA, WBO, IBF, IBO, WBC, berita tinju