Kanal

Usai Kemenangan Di Paris Ini, Jannik Sinner Merasa Bisa Tingkatkan Level

Penulis: Dian Megane
31 Mei 2024, 16:26 WIB

Jannik Sinner di French Open 2024 [image: atp tour]

Berita Tenis: Jannik Sinner merasa senang dengan kemajuannya, tetapi menyatakan bahwa masih ada ruang untuk meningkatkan beberapa hal setelah ia mengalahkan Richard Gasquet di babak kedua French Open musim 2024.

Petenis peringkat 2 dunia yang kali ini mengincar gelar Grand Slam kedua secara beruntun setelah ia memenangkan gelar Grand Slam untuk kali pertama di Australian Open awal musim ini, tidak menghadapi kendala berarti ketika mengandaskan petenis veteran tuan rumah, Gasquet dengan 6-4, 6-2, 6-4 di babak kedua French Open.

Bagi petenis berkebangsaan Italia, kemenangan tersebut merupakan kemenangan nyaman kedua secara beruntun usai menyisihkan Christopher Eubanks di babak pertama French Open meskipun di awal ada kekhawatiran terkait cedera pinggul baru-baru ini.

“Yang pasti, lebih baik daripada pertandingan pertama. Kami berusaha untuk tetap berlatih dan meningkatkan kemampuan diri hari demi hari,” ungkap Sinner.

“Saya tahu saya bisa meningkatkan beberapa hal. Saya menantikannya. Ini turnamen yang sangat istimewa bagi saya, jadi mudah-mudahan saya bisa memperlihatkan beberapa permainan apik.”

Petenis berusia 37 tahun, Gasquet memperlihatkan beberapa momen dari permainan klasik, tetapi ia tidak bisa benar-benar memberikan ancaman kepada petenis unggulan kedua sehingga ia tersingkir dari French Open ke-21 dan kemungkinan besar kali terakhir.

“Sebagai seorang petenis, ia telah memberi dan masih memberi begitu banyak hal terhadap tenis. Sungguh menyenangkan mendapatinya di dunia tenis,” komentar tentang Gasquet.

“Saya mengharapkan yang terbaik baginya di sisa musim ini. Ia masih memainkan permainan yang luar biasa.”

Tidak ada banyak hal yang memisahkan di antara kedua petenis di set pembuka, tetapi petenis berkebangsaan Italia meningkatkan level serangan di game ketujuh untuk mematahkan Gasquet demi keunggulan 4-3 setelah petenis tuan rumah melakukan pelanggaran ganda, sehingga memberikan peluang bagi petenis berkebangsaan Italia untuk mengukuhkan keunggulan tersebut sebelum memenangkan set pembuka.

Alur pertandingan berjalan dari yang buruk menjadi yang terburuk bagi petenis tuan rumah untuk melihat perayaan terakhir dari pahlawan mereka ketika servisnya dipatahkan di game pembuka set kedua yang pada akhirnya dimenangkan petenis unggulan kedua.

Petenis berkebangsaan Italia sekali lagi merebut keunggulan di awal set ketiga sebelum Gasquet mampu menyamakan kedudukan 2-2. Tetapi usaha keras tersebut tidak mampu menahan laju petenis berkebangsaan Italia untuk memenangkan pertandingan yang berakhir setelah 2 jam 15 menit.

DI babak ketiga French Open, Sinner akan bertemu Pavel Kotov yang memupuskan harapan petenis berkebangsaan Swiss, Stan Wawrinka dengan memetik kemenangan 7-6, 6-4, 1-6, 7-6.

Jika Sinner berhasil menang, ia akan bertemu Corentin Moutet atau Sebastian Ofner di babak keempat.

Petenis tuan rumah, Moutet mengalahkan petenis berkebangsaan Kazakhstan, Alexander Shevchenko dengan 6-4, 6-2, 0-6, 6-3, sedangkan petenis berkebangsaan Austria, Ofner berjuang habis-habisan demi melumpuhkan petenis unggulan ke-20, Sebastian Baez dengan 3-6, 3-6, 6-4, 7-5, 7-6.

Artikel Tag: Tenis, French Open, Jannik Sinner, Richard Gasquet

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru