USADA Kritik WADA Tidak Ungkap Seluruh Kebenaran Seputar Doping China

Badan Anti-Doping Amerika Serikat (USADA) mengkritik Badan Anti-Doping Dunia (WADA) pada Rabu (1/5) karena tidak mengungkap keseluruhan kebenaran, setelah badan global itu mempublikasikan dokumen yang menjelaskan penanganannya dalam kasus yang melibatkan perenang-perenang China.

WADA menjadi sorotan sejak New York Times melaporkan bulan lalu bahwa 23 perenang China dinyatakan positif menggunakan trimetazidine (TMZ) sebelum Olimpiade Tokyo 2021, tetapi diizinkan untuk berkompetisi setelah dibebaskan oleh penyelidikan China.

WADA menerima temuan dari penyelidikan China bahwa para perenang secara tidak sengaja terpapar obat dalam kategori doping tersebut dan kasusnya tidak dipublikasikan.

Dalam dokumen "pertanyaan yang sering diajukan" (FAQ) yang dirilis beberapa hari yang lalu, WADA mengatakan bahwa ada "indikator kuat bahwa kasus-kasus ini bisa menjadi kasus kontaminasi kelompok."

"Fakta dan intelijen juga mendukung temuan tentang doping yang disengaja secara terkoordinasi sehingga WADA seharusnya memulai penyelidikan terhadap sumber tes positif ini," tulis USADA pada hari Rabu.

"Tetapi WADA tidak melakukannya, gagal untuk semua atlet bersih."

Juru bicara WADA mengatakan bahwa organisasi tersebut tetap pada isi dari lembar FAQ-nya dan bahwa mereka "mengikuti setiap proses dan jalur penyelidikan saat meninjau berkas ini".

"Berdasarkan sains dan fakta yang dapat diverifikasi, serta konselor hukum eksternal, (WADA) memutuskan untuk tidak melanjutkan banding yang pasti akan gagal ke Pengadilan Arbitrase Olahraga," kata juru bicara tersebut dalam sebuah pernyataan.

"Hingga hari ini, tidak ada bukti yang diproduksi yang akan mengubah posisi kami tentang hal itu. Tuduhan yang sangat serius dan memfitnah terus diarahkan kepada WADA tanpa ada sejengkal bukti pendukung. WADA terus menolak tuduhan tersebut sebagai benar-benar tanpa dasar."

Dokumen USADA sepanjang 16 halaman menguraikan berbagai kekhawatiran dan merupakan serangan terbaru dalam perselisihan publik antara kedua belah pihak.

WADA mengatakan pekan lalu bahwa mereka akan meluncurkan tinjauan independen atas penanganan kasus doping ini di tengah gelombang protes yang luas, setelah USADA menyerukan perombakan total badan global tersebut untuk mengembalikan kepercayaan menjelang Olimpiade Paris.

"Tidak mengungkap seluruh kebenaran dan pembenaran diri yang melayani diri sendiri untuk gagal melaksanakan aturan sendiri sangat mengkhawatirkan," kata USADA. "Mereka yang menghargai fair play tetap benar-benar tidak puas dengan jawaban yang diberikan oleh WADA mengenai ke-23 tes positif yang disembunyikan di bawah karpet."

Artikel Tag: doping