US Space Force Menangkan Turnamen Esports Call of Duty
Berita Esports : US Space Force berhasil memenangkan turnamen esports militer transatlantik pertama usai menumbangkan tim Royal Air Force di final.
Dilansir Forcesnet, Tim Angkatan Bersenjata AS dan Inggris berkompetisi dalam turnamen "Call of Duty: Black Ops Cold War" hari Jumat, (11/12).
Turnamen ini dibuat oleh Call of Duty Endowment (CODE) sebuah organisasi non-profit yang diluncurkan oleh developer game, Activision Blizzard, yang bertujuan untuk menempatkan veteran militer dalam pekerjaan berkualitas tinggi.
Berbicara kepada Force News saat event online itu berlangsung, Major Tim Elliot, Officer in Command of Army Esports mengatakan tim militer Inggris diundang "beberapa bulan yang lalu", untuk mengambil bagian dalam turnamen yang juga merupakan event charity oleh Activision, untuk menghadapi militer Amerika.
"Mereka juga meminta Royal Air Force dan Royal Navi, dan kami semua berkumpul dan memutuskan, ya, kami akan mencobanya," ujar Tim Elliot dilansir Forcesnet.
Major Elliot juga menambahkan, bahwa turnamen itu adalah "turnamen besar" pertama Army Esports, sehingga mereka "sangat bersemangat".
Pada ajang ini, Angkatan Darat Inggris dan Royal Navy harus tersingkir sebelum babak final, masing-masing menempati posisi ketiga dan kelima secara keseluruhan dalam kompetisi Call of Duty: Black Ops Cold War.
Pria yang menjabat sebagai Officer in Command of Army Esports itu juga menjelaskan, US Space Force bisa menang, karena telah memiliki "lebih dari sepuluh tahun" pengalaman di turnamen online semacam itu.
"Kami (militer Inggris), sebaliknya, ketiga divisi baru mulai membentuk tim esports tahun ini," ujarnya.
Kendati tim Inggris tidak memenangkan turnamen Call of Duty ini, Major Elliot melihat sisi positif, yaitu adanya aspek kesehatan mental yang didapat dari acara semacam ini.
"Kami banyak melakukannya untuk tujuan di dalam Angkatan Darat, karena merupakan struktur kesejahteraan untuk mereka. Ketika tentara tidak bertugas, mereka dapat menelpon, bermain dengan teman-temannya, dan semacam berkomunikasi dengan mereka. Itu terbuka 24 jam seminggu." Pungkas Elliot.
Artikel Tag: US Space Forces, Army Esports, Call of Duty, Call of Duty Black Ops Cold War, Esports