Turun Di Umag, Stan Wawrinka Tembus Final Pertama Sejak Musim 2019

Berita Tenis: Stan Wawrinka menggunakan performa penuh kontrol di Croatia Open, Umag musim 2023 demi melenggang ke final turnamen ATP untuk kali pertama sejak musim 2019.

Petenis berkebangsaan Swiss mengalahkan petenis berkebangsaan Italia, Lorenzo Sonego dengan 6-3, 6-4 dengan bantuan satu peluang break di setiap set pada laga semifinal Croatia Open.

Melenggang ke final turnamen ATP ke-31 dalam kariernya (16-14) sekaligus final ke-14 di turnamen clay-court (7-6), petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam membidik gelar pertama sejak ia memenangkan gelar di Jenewa musim 2017. Final di Umag musim ini juga menjadi final pertama yang akan ia lakoni sejak ia menjalani dua operasi kaki pada musim 2021 dan terlempar dari peringkat 300 besar.

“Saya merasa gembira dengan pertnadingan itu. Saya berpikir saya bermain dengan benar-benar baik, pertandingan terbaik di sepanjang pekan. Saya merasa benar-benar gembira bisa berada di final,” seru Wawrinka yang akan naik ke peringkat 49 dunia berkat empat kemenangan dua set langsung yang ia kantongi dalam perjalanan menuju final di Umag musim ini.

Mantan petenis peringkat 3 dunia memperlihatkan permainan terbaik demi memetik kemenangan. Ia mengamankan satu-satunya peluang break point dalam perjalanan memenangkan set pertama dan berjuang untuk bangkit dari kedudukan 0/30 untuk menutup pertandingan setelah 1 jam 26 menit.

Sementara petenis unggulan kedua, Sonego harus menelan kekalahan yang membuat dirinya gagal melenggang ke final keenam dalam kariernya sekaligus final pertama sejak Moselle Open musim lalu.

Di babak perebutan gelar Croatia Open, petenis unggulan keenam, Wawrinka akan bertemu petenis berkebangsaan Australia, Alexei Popyrin yang mengandaskan rekan senegara Sonego, Matteo Arnaldi dengan 6-7, 7-5, 6-3, kemenangan yang mengantarkannya ke final kedua dalam kariernya.

Popyrin yang memenangkan gelar turnamen ATP level 250 di Singapura musim 2021, membuat petenis unggulan ketujuh, Arnaldi di bawah tekanan pada pertemuan pertama mereka, setelah ia menciptakan 19 peluang break point dan mengkonversi empat peluang pada laga yang berlangsung selama 3 jam 16 menit.

Popyrin tampil cukup memukau di turnamen clay-court musim ini setelah ia melenggang ke babak keempat di Roma sebagai qualifier, termasuk mengalahkan Felix Auger Aliassime sebelum memaksa Holger Rune melalui laga tiga set. Kini, ia akan naik ke peringkat 73 dunia setelah perjalanannya di Umag sampai sejauh ini.

Artikel Tag: Tenis, Croatia Open, Stan Wawrinka, Lorenzo Sonego, Alexei Popyrin