Toto Wolff Frustasi Mercedes Gagal Raih kemenangan
Berita F1: Bos Mercedes F1, Toto Wolff, dibuat frustrasi setelah melihat timnya kehilangan kemenangan meski merasa balapan berpihak pada mereka dengan kemungkinan untuk mendapat kemenangan sekitar 90% saat Valtteri Bottas menempel Sebastian Vettel di beberapa lap terakhir.
Setelah Ferrari memutuskan untuk memaksa Vettel menyelesaikan bapalan menggunakan ban soft yang sudah digunakan lebih 30 lap setelah pit stop awalnya, beralih dari strategi dua kali pit-stop menjadi satu kali pit-stop, Bottas sudah siap untuk menang dengan menggunakan ban medium yang lebih baik.
Meskipun pebalap asal Finlandia itu terus menempel Vettel, dia tidak menemukan jalan untuk melewatinya dan akhirnya harus puas finis di posisi kedua.
Wolff mengatakan, ia memperkirakan peluang kemenangan Mercedes sekitar 90% saat Bottas dengan cepat mendekati Vettel di beberapa putaran terakhir, kadang-kadang hingga satu detik lebih cepat per lap, tetapi tidak sesuai perkiraan dan membuatnya jengkel.
“Kami telah memenangkan balapan ketika menggunakan ban medium di belakang Sebastian dan dengan celah yang kami bisa tutup,” kata Wolff.“Kami tahu mereka harus berhenti sekali lagi atau mereka akan kehabisan ban jika kami mendekati mereka.Ini adalah saat saya akan mengatakan kemungkinan 90 persen kami menang dan kami kehilangan itu.
“Sangat membuat frustrasi.Itu bukan hanya satu alasan, ada banyak alasan mengapa kami harus menang.”
Setelah melihat Ferrari mencuri kemenangan pada balapan pembukaan musim F1 2018, Wolff mengatakan Mercedes telah kehilangan14 poin dari Ferrari karena beberapa masalah. Yang ia takutkan hal ini bisa memainkan peran penting dalam pertarungan memperebutkan gelar juara dunia.
"Poin yang tidak anda dapatkan adalah yang memutuskan akhir kejuaraan," katanya.“Kejuaraan pebalap, kami kehilangan tujuh poin untuk Lewis di Melbourne."
“Pada kejuaraan pebalap kami kehilangan 7 poin. Pada kejuaraan konstruktor, kami kehilangan 7 poin di Melbourne dan 7 di sini, itu berarti 14 poin dan itu bisa membuat perbedaan di akhir.”
Artikel Tag: Toto Wolff, Mercedes, Valtteri Bottas, Grand Prix Bahrain, f1