Tomori dan Klausa Pembelian Yang Paksa Milan Permanenkan Statusnya
Berita Liga Italia: Pemain bertahan Fikayo Tomori telah berhasil memaksa AC Milan melakukan pengecualian hingga mendorong mereka merogoh kocek untuk mempermanenkannya dari Chelsea.
Tomori telah menjadi salah satu pemain terbaik Rossoneri sejak kedatangannya dengan status pinjaman dari The Blues pada bursa transfer Januari lalu. Performanya ternyata cukup untuk meyakinkan klub agar bersedia membayar 28 juta euro atau Rp448 miliar guna mempermanenkan statusnya.
Paolo Maldini dan Ricky Massara biasanya akan menolak mengucurkan begitu banyak dana untuk mendatangkan satu pemain, namun bek tengah 23 tahun tersebut berbeda. Ia jelas menjadi sosok yang diperlukan Milan dan tanpanya mereka tidak akan finis di posisi kedua Serie A musim lalu.
Sebagaimana yang disorot oleh MilanNews, Stefano Pioli puas dengan keputusan tersebut mengingat ia telah mendapatkan pemain yang cepat, kuat secara fisik dan mental, ahli dalam permainan di udara, dan nyaman saat fase pembangunan serangan. Karakteristik-karakteristik tersebut sulit ditemukan dalam diri seorang bek tengah.
Tomori, dalam berbagai hal, merupakan sosok pemain bertahan yang komplit dan kini memiliki satu tujuan spesifik di benaknya, yakni memenangkan gelar bersama Rossoneri. Agak mengejutkan ia tidak dipanggil ke skuat tim nasional Inggris untuk jeda internasional November ini, namun jika ia semakin sukses bersama raksasa Serie A, akan mustahil bagi Garteh Southgate untuk terus mengabaikannya jelang Piala Dunia 2022 mendatang.