Thomas Tuchel Dianggap Ubah Antonio Rudiger Jadi Bek Terbaik di Eropa

Berita Sepak Bola: Mantan asisten Chelsea, Jody Morris, mengungkapkan bahwa pelatih baru timnas Inggris, Thomas Tuchel, telah mengubah Antonio Rudiger menjadi salah satu bek tengah terbaik di Eropa saat mereka bersama di Stamford Bridge.

Antonio Rudiger bergabung dengan Chelsea pada 2017 dari AS Roma dengan nilai transfer awal sekitar 29 juta poundsterling. Awalnya, ia bermain di bawah Antonio Conte dan Maurizio Sarri, sebelum kemudian berjuang mempertahankan tempat di skuat utama saat Frank Lampard mengambil alih tim dua tahun kemudian. Selama masa Lampard, Rudiger menjadi pilihan ketiga di belakang Kurt Zouma dan Andreas Christensen.

Namun, situasi berubah ketika Thomas Tuchel tiba di Stamford Bridge pada Januari 2021. Dalam waktu empat bulan, mereka berhasil memenangkan Liga Champions bersama, dan Rudiger pun menjadi figur kunci dalam sistem pertahanan Tuchel. Menurut Jody Morris, Tuchel berhasil membawa Rudiger mencapai performa terbaiknya.

"Saat kami pertama kali tiba di sana, Rudiger mengalami cedera serius dan dia absen cukup lama," ujar Morris kepada talkSPORT. "Namun, di bawah Tuchel, saya rasa Rudiger benar-benar mencapai level tertingginya. Saya tidak yakin ada bek tengah yang lebih baik di Eropa pada saat itu."

Morris menjelaskan bahwa sistem taktik Tuchel dengan formasi tiga bek sangat menguntungkan bagi Rudiger. "Dengan formasi tiga bek yang diperkuat bek sayap, Rudiger tampil sangat luar biasa. Tidak hanya dari aspek bertahan, tetapi juga dari kontribusinya dalam menyerang, dia bahkan sering melakukan lari-lari maju yang impresif," tambah Morris.

Artikel Tag: Thomas Tuchel, Antonio Rudiger, jody morris, Chelsea, Real Madrid