Thiago Motta Sesali Kegagalan Juventus Raih Kemenangan atas Cagliari
Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Thiago Motta, mengakui bahwa timnya harusnya mampu menyelesaikan pertandingan lebih awal ketika menghadapi Cagliari, sebelum kehilangan tiga poin penuh.
I Bianconeri ditahan dengan skor 1-1 oleh Isolani di Allianz Stadium pada Minggu (6/10) kemarin sore WIB, setelah gol penalti Dusan Vlahovic juga dibalas oleh penalti Razvan Marin pada menit ke-88.
Gol Marin tersebut mengakhiri catatan clean sheet Si Nyonya Tua di Serie A, yang telah berlangsung dalam 627 menit pada musim ini.
Setelah pertandingan, pelatih Juventus, Thiago Motta, mengakui menyesali ketidakmampuan timnya untuk mencetak lebih banyak gol di babak pertama.
"Kami mengendalikan permainan dan menguasai bola di babak pertama setelah gol, namun kami seharusnya tidak melakukan itu. Kami harusnya terus menyerang," kata Motta kepada DAZN.
"Di babak kedua, kami menciptakan sejumlah peluang, namun selalu ada perasaan bahwa Cagliari bisa kembali dalam permainan," tambahnya.
Sang pelatih menyadari bahwa Juve masih perlu memperbaiki kemampuan untuk menjaga keunggulan.
"Kami mencatatkan keunggulan lebih dulu dan setelah itu, kami mengelola hasil; itulah yang perlu diperbaiki," lanjut Motta.
"Semua pertandingan Serie A itu sulit, terlepas dari lawannya. Hari ini, kami memberikan sedikit ruang kepada lawan kami untuk kembali ke dalam permainan. Kami harus segera menyelesaikan permainan," pungkasnya.
Setelah ini, Juve akan menghadapi Lazio di Allianz Stadium pada Minggu (20/10) dini hari WIB mendatang, setelah jeda internasional yang berlangsung pada pekan ini.
Artikel Tag: Thiago Motta, Juventus, Cagliari