Tampil Tanpa Ampun, Iga Swiatek Habisi Daria Kasatkina Di Riyadh

Berita Tenis: Ketika Iga Swiatek menghabisi petenis alternatif, Daria Kasatkina dengan 6-1, 6-0, ia bermain seolah-olah perjalanannya di WTA Finals, Riyadh bergantung pada hal tersebut.

Ternyata, karena beberapa babak tiebreak yang rumit, pertandingan tersebut tidak berpengaruh terhadap kemajuan petenis berkebangsaan Polandia ke babak empat besar WTA Finals musim 2024.

“Hm,” ungkap Swiatek yang kemudian tercengang. “Maksud anda, itu tidak penting? Apa?”

Awanya, dengan petenis unggulan kedua dijadwalkan bertanding melawan petenis AS, Jessica Pegula di laga terakhir Grup Oranye, satu-satunya skenario agar ia kembali ke semifinal WTA Finals adalah kemenangan dan kemenangan selanjutnya oleh Cori Gauff atas Barbora Krejcikova. Tetapi ketika petenis AS mundur karena cedera lutut, pertandingan petenis unggulan kedua tidak lagi terlibat dalam perhitungan semifinal.

“Hah?” sambung Swiatek setelah jeda lama yang menyebabkan wartawan tertawa terbahak-bahak.

“Sejujurnya, saya pikir itu tidak penting. Seperti kita pergi ke lapangan untuk memenangkan setiap pertandingan, jadi, saya tidak memikirkannya. Saya tidak tahu itu masalahnya.”

Hasil pertandingan tersebut tentu saja membuktikan hal tersebut. Pertandingan tersebut berakhir dalam waktu 51 menit saja, pertandingan terpendek kedua bagi petenis berkebangsaan Polandia setelah kemenangan telak 6-0, 6-0 atas rekan senegara Kasatkina, Anastasia Potapova di French Open yang hanya membutuhkan waktu 40 menit saja.

Juara French Open musim 2024 memenangkan 51 dari 74 poin dan mematahkan servis Kasatkina sebanyak lima kali dari enam percobaan, sementara ia tidak membiarkan lawan menciptakan satu pun peluang break point.

Kemenangan tersebut mengantarkan petenis unggulan kedua mencatatkan 2-1 di fase grup dan membuatnya menjadi pengamat untuk laga terakhir lain di Grup Oranye antara Cori Gauff dan Barbora Krejcikova, pertandingan yang mungkin membuatnya akan merasa terlalu gugup untuk menyaksikannya.

Sementara itu, Kasatkina telah menelan lima kekalahan dari enam pertemuan melawan petenis berkebangsaan Polandia. Setelah memenangkan pertemuan pertama mereka di Eastbourne tiga musim lalu, pengganti Pegula gagal memenangkan satu set pun di lima pertandingan yang mereka lakoni pada musim 2022, yaitu di Melbourne, Dubai, Doha, Roland Garros, dan Fort Worth, tempat digelarnya WTA Finals. Tren tersebut petenis berkebangsaan Polandia pertahankan di Riyadh pekan ini.

Petenis berusia 23 tahun, Swiatek bisa menjadi petenis termuda yang lolos ke tiga semifinal secara beruntun di WTA Finals, sejak Maria Sharapova yang menorehkan pencapaian tersebut pada periode 2004 – 2007.

Artikel Tag: Tenis, WTA Finals, Iga Swiatek, Daria Kasatkina, Jessica Pegula