Takluk dari Inter, Gian Piero Gasperini Akui Atalanta Kehilangan Fokus

Berita Liga Italia: Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, menyoroti momen krusial dalam kekalahan 2-0 timnya dari Inter Milan, terutama soal gol pembuka yang terjadi setelah jeda panjang akibat keadaan darurat medis di tribun penonton.

Situasi tersebut membuat permainan dihentikan selama lebih dari enam menit, dan tuan rumah tampaknya kehilangan konsentrasi saat Inter mencetak gol dari situasi tendangan sudut setelah pertandingan dilanjutkan.

Gasperini mengakui bahwa timnya kurang siap dalam situasi seperti itu, meskipun berharap insiden medis tersebut tidak berakibat serius bagi sang suporter.

"Kami bermain sangat baik di babak pertama saat melakukan permainan yang tidak sempurna, tetapi ada seorang penggemar yang tidak sehat, sehingga pertandingan dihentikan untuk kedua tim. Itu tentu saja bukan alibi," kata Gian Piero Gasperini kepada DAZN.

"Kami kurang beruntung, saya harap para penggemar baik-baik saja, tetapi kami seharusnya lebih berkonsentrasi. Saat permainan seimbang, momen-momen tertentu dapat membuat perbedaan."

Gasperini juga membandingkan kejadian ini dengan pertandingan Supercoppa Italiana melawan Inter, di mana Atalanta mengalami masalah serupa.

"Jelas mereka lebih baik dari kami dalam situasi seperti ini dan mereka dapat mengubah keseimbangan pertandingan," tambahnya.

Namun, menurut Gasperini, Atalanta masih memiliki cukup waktu untuk membalikkan keadaan sebelum kartu merah Ederson membuat segalanya semakin sulit.

"Meskipun begitu, kami punya lebih banyak waktu untuk bermain dan sungguh tidak masuk akal melihatnya dirusak oleh kartu merah itu," pungkasnya.

Artikel Tag: Atalanta, Inter, Gian Piero Gasperini