Tak Hanya Skill Individu, Bos Pramac Juga Puas Dengan Sikap Jorge Martin
Berita MotoGP : Bos Pramac Ducati yaitu Giacomo Guidotti memberi pujian besar kepada sosok Jorge Martin. Tidak hanya hebat secara kemampuan individu, Martin juga punya sikap profesionalisme yang tinggi di atas lintasan balap.
Setelah mendominasi jalannya balapan GP Doha pekan lalu, Jorge Martin mengalami penurunan performa di putaran-putaran akhir. Ia lantas disalip oleh Fabio Quartararo dan Johann Zarco sehingga harus puas finish di peringkat ketiga saja. Pada balapan itu, Martin sebenarnya bisa saja tampil agresif dan menyalip Zarco yang berada di posisi kedua. Posisi runner-up tentunya lebih memuaskan daripada hanya sekedar finish ketiga.
Akan tetapi, Martin tidak melakukan hal tersebut karena sangatlah beresiko. Jika ia melakukan manuver yang terlalu bahaya, dirinya sendiri serta Johann Zarco bisa terjatuh dan justru merugikan Pramac Ducati secara keseluruhan.
"Saya senang karena mereka berperilaku profesional. Jorge tak menyerang Johann, karena risikonya terlalu tinggi. Atas hal ini, kami menghormatinya, meski insting pembalap memang berbeda. Hal pertama yang Jorge katakan pada saya adalah, 'Andai itu bukan Johann, aku bakal coba menyalip di tikungan terakhir!'" ucap Guidotti saat diwawancara oleh media setempat.
Untuk ke depannya, ia berharap supaya Martin bisa meneruskan tren positif. Sejauh ini, kemampuan balap Martin sangatlah hebat dan tidak menunjukkan bahwa ia seorang rookie alias pebalap pendatang.
Artikel Tag: Jorge Martin, pramac ducati, motogp