T1 Bubarkan Roster Dota 2 Pasca Hasil Buruk Selama Musim DPC 2021-2022
Berita Esports: Pasca mendulang hasil buruk sepanjang musim Dota Pro Circuit (DPC) 2021-2022, divisi Dota 2 dari T1 telah resmi bubar. Pengumuman pembubaran roster ini diketahui berdasarkan unggahan organisasi melalui akun media sosial resminya pada Rabu (16/11).
Dengan keputusan ini, organisasi esports asal Korea Selatan itu pun melepas semua pemain di dalam skuad Dota 2 mereka. Artinya, Kuku, Whitemon, Topson, Ana, serta Xepher kini berstatus free agent.
T1 gagal mempertahankan performa apiknya musim lalu pada DPC Tour 2021-2022. Adapun musim sebelumnya, 2020-2021, tim ini menorehkan pencapaian terbaiknya dan mendominasi di region SEA, hingga puncaknya berhasil lolos ke The International 10.
Mengutip Indoesports, alasan dari penampilan buruk Kuku cs sepanjang musim DPC Tour 2021-2022 adalah pergantian roster ketika paruh musim. Banyak penggemar mereka menyayangkan keputusan ini.
Terhitung tiga kali organisasi yang terkenal dengan divisi League of Legends-nya tersebut mengganti roster. Itu dimulai dengan pergantian mengejutkan yaitu 23savage sang carry oleh Gabbi eks carry TNC Predator, sampai bergabungnya Topson dan Ana menggantikan karl dan Gabbi.
T1 tidak kunjung menampilkan performa terbaiknya selama di Regional Qualifier dan Last Chance Qualifier untuk The International 11. Puncaknya, mereka gagal merebut satu tempat di The International 11.
Lebih lanjut sebagaimana dilansir dari AFK Gaming, T1 akan menjual slot DPC mereka kepada organisasi esports asal Singapura, Bleed eSports. Diketahui, saat ini Bleed eSports baru memiliki satu divisi yaitu divisi VALORANT.
Artikel Tag: T1 Dota 2, The International 11, DPC 2021-2022