Sze Fei/Izzuddin Kalah, Peluang Ganda Putra Indonesia Untuk Juara Membesar

Sabar Karyaman Gutama-Moh Reza Pahlevi Isfahani/[Foto:PBSI]
Liga Olahraga : Dengan unggulan teratas Goh Sze Fei / Nur Izzuddin Rumsani tersingkir lebih awal, pasangan ganda putra Indonesia merasakan peluang untuk merebut gelar Swiss Open 2025 .
Sze Fei-Izzuddin tampil kurang mengesankan di pertandingan pembukaan mereka, kalah 23-25, 21-15, 11-21 dari Hiroki Midorikawa-Kyohei Yamashita dari Jepang.
Keluarnya mereka telah membuka pintu bagi pesaing lain, khususnya Indonesia, yang kini memiliki tiga pasangan yang melaju ke putaran ketiga.
Semifinalis tahun lalu Sabar Karyaman-Moh Reza, yang kini di bawah bimbingan pebulu tangkis legendaris Hendra Setiawan, melihat hal ini sebagai perkembangan yang positif, terutama karena semua rekan senegaranya terhindar dari bentrokan di babak awal satu sama lain.
Sabar/ Reza dengan mudah mengalahkan Declan Bennett-Richard Kong dari Irlandia pada hari Rabu dan juga Callum Hemming-Ethan Van Leeuwen dari Inggris di babak 16 besar. Kemenangan ini mengantarkan mereka ke pertarungan perempat final dengan dengan pasangan Taiwan, Fang Chih-lee / Fang Jen-lee.
Jika mereka terus melaju, potensi bentrokan di semifinal melawan pasangan Indonesia lainnya, runner-up tahun lalu Shohibul Fikri / Daniel Marthin, bisa saja terjadi.
“Memang lawan kami belum terlalu kuat, jadi kami memanfaatkan babak pertama ini untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan dan kok. Syukurlah, semuanya berjalan lancar.”
"Kami cukup senang dengan perubahan undian karena kami tidak perlu lagi berhadapan dengan Fikri-Daniel di babak 16 besar. Meski masih ada kemungkinan bertemu Leo-Bagas di perempat final dan Fikri-Daniel di semifinal, setidaknya kami terhindar dari mereka di babak awal. Semoga kami bisa terus menang," kata Sabar dalam wawancara dengan PBSI.
Selain tersingkirnya Sze Fei-Izzuddin lebih awal, beberapa pemain lain juga menjadi korban kejutan di babak pertama.
Pada nomor tunggal putri, Julie Dawall Jakobsen dari Denmark mengejutkan juara 2022 PV Sindhu dengan kemenangan 21-17, 21-19.
Sementara itu, di tunggal putra, Christo Popov dari Prancis berhasil membuat kejutan besar dengan mengalahkan unggulan keenam Chou Tien-chen dari Taiwan 21-23, 21-19, 21-14.
Kemenangan itu menjadi penebusan bagi Popov setelah tersingkir lebih awal di turnamen yang sama tahun lalu.
Artikel Tag: Indonesia, Sabar Karyaman Gutama, Moh Reza Pahlevi Isfahani, Swiss Open 2025