Kanal

Susah Payah Gapai Poin, Pelatih Persib Soroti Pertahanan Tim

Penulis: M. Aldi
29 Nov 2024, 17:00 WIB

Bek Persib, Gustavo Franca ketika berduel udara dengan pemain Port FC

Berita Liga 1 Indonesia: Misi membawa pulang tiga angka dari Thailand gagal diwujudkan Persib. Skuat asuhan Bojan Hodak harus puas berbagi angka ketika bertandang ke markas Port FC dengan skor 2-2 dalam gelaran AFC Champions League Two 2024/2025.

Maung Bandung bahkan nyaris pulang dengan tangan hampa jika David da Silva tidak mencetak gol pada menit akhir. Sempat memimpin melalui penalti Ciro Alves, Persib kecolongan dua kali melalui Lonsana Doumbouya.

Situasinya menurut Bojan Hodak mirip ketika timnya menang 3-2 di markas Lion City Sailors. Waktu itu, Maung Bandung ketinggalan dan mencetak gol balasan pada menit akhir dan keunggulan dramatis didapat.

Namun yang menjadi perhatian baginya adalah ketika pemain belakang lemah mencegah Port FC mencetak gol. Ketika bertahan, anak asuhnya melakukan pembiaran sehingga Doumbouya bisa dua kali menyarangkan bola ke gawang.

"Pertandingan yang mirip ketika di Singapura, kami membiarkan lawan mencetak gol dua kali, itu dua gol yang murah. Mereka punya striker yang kuat dan kami membiarkan dia lepas sendirian," tutur Bojan Hodak dalam jumpa pers usai laga di Stadion Pathum Thani, Kamis (28/11).

"Jadi ini seharusnya tidak terjadi. Kami juga tidak agresif dan membiarkan mereka melepaskan crossing ke dalam kotak penalti. Kami sudah tahu bagaimana mereka bermain sebelumnya, tapi kami tidak bereaksi dengan baik," keluhnya.

Ketinggalan satu gol saat turum minum, Bojan Hodak cepat bereaksi dengan menurunkan David da Silva di babak kedua. Menurutnya kehadiran sang juru gedor memberi dampak yang positif dalam penyerangan.

Gol yang dibutuhkan pun hadir ketika pertandingan sudah memasuki injury time. Reaksi cepat David da Silva dalam memanfaatkan bola rebound bisa berbuah gol dan menyelamatkan timnya dari kekalahan.

"Babak kedua kami lebih baik dan lebih agresif dan ketika David masuk membuat permainan jadi berbeda. Mungkin dia tidak fit sepenuhnya tetapi ketika dia kembali, dia memberikan kontribusi bagi kami," kata Bojan Hodak.

Secara keseluruhan, pertandingan memang berlangsung menarik karena terjadi jual beli serangan dan juga saling berbalas gol. Namun sebagai pelatih, dirinya tidak senang karena timnya memiliki celah yang bisa dieksploitasi.

"Untuk fans, mungkin ini menarik karena ada empat gol, tetapi bagi pelatih ini mungkin tidak, karena menunjukkan ada terlalu banyak error di pertahanan. Tapi saya senang kami tidak kalah lagi dan pemain menunjukkan karakter di babak kedua. Saya harap di laga berikutnya kami bisa melaju," tukasnya.

Artikel Tag: Persib, bojan hodak, Port FC

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru