Steve Ballmer Sedih Ditinggal Paul George ke 76ers
Berita Basket NBA : Pemilik Los Angeles Clippers yaitu Steve Ballmer merasa sedih ketika tahu Paul George hengkang ke Philadelphia 76ers. Ia merasa bahwa George adalah pemain yang hebat dan memiliki kepribadian positif dalam tim.
Seperti yang diketahui, Los Angeles Clippers sudah berusaha keras untuk memberi perpanjangan kontrak kepada Paul George di musim panas ini. Namun perbedaan visi antara keduanya membuat tidak ada kata sepakat yang tercapai. George kemudian memilih untuk hijrah ke Philadelphia 76ers yang berani menawarinya kontrak maksimal berdurasi empat tahun. Menanggapi kepergian George tersebut, Steve Ballmer selaku pemilik Clippers tentu merasa sedih.
"Saya suka Paul. Mari kita mulai dengan Paul sebagai manusia. Paul adalah manusia yang hebat dan saya sangat menikmati kesempatan saya untuk mengenal keluarga Paul. Jadi secara pribadi, saya membencinya. Saya membencinya (fakta bahwa George hengkang ke tim lain)," ucap Ballmer.
"Dari sudut pandang bola basket, Paul adalah pemain fantastis, Hall of Famer masa depan. Namun kami tahu kami perlu menjadi lebih baik. Dan dengan aturan CBA baru, aturan yang dibatasi lebih ketat, fleksibilitas apa [dapat dibatasi], kami memberikan Paul apa yang saya anggap sebagai tawaran hebat. Itu adalah tawaran yang bagus dalam hal kami memikirkan cara memenangkan kejuaraan. Sayangnya, tawaran itu tidak sesuai dengan yang Paul inginkan," tukasnya sekali lagi.
Artikel Tag: Steve Ballmer, Paul George