Stefan Bradl Sebut Honda Masih Sulit Untuk Bangkit
Berita MotoGP : Pebalap penguji Honda yaitu Stefan Bradl mengomentari penampilan wildcardnya di MotoGP San Marino kemarin. Ia menjelaskan bahwa RC213V miliknya memiliki banyak komponen yang kurang berfungsi dengan maksimal.
Sebagai test rider, Stefan Bradl dapat tantangan berat untuk kembali membuat RC213V kompetitif. Ia pun ikut serta dan mengambil jatah wildcardnya di Sirkuit Misano. Sayang dalam balapan itu, Bradl diberikan motor dengan komponen yang seperti tidak berfungsi maksimal. Ia pun hanya bisa finish ke-14 secara keseluruhan dan mengeluhkan hal tersebut kepada publik. Melihat situasi Honda saat ini, Bradl juga ragu jika tim pabrikan asal Jepang tersebut akan kembali ke persaingan papan atas dalam waktu dekat.
"Anda harus menerimanya dengan sedikit rasa humor. Saya dipaksa untuk mengendarai motor dengan hal-hal yang tidak berfungsi. Di sesi pemanasan, kami mencoba satu hal, yang merupakan langkah terakhir untuk tetap memiliki harapan. Itu tidak berhasil lagi. Sekarang, saya mengendarai motor lama, tapi tidak dengan spesifikasi yang saya inginkan. Kami terpental-pental di kerb, itu jelas. Saat ini, kami tak bisa menemukan solusi atau cara untuk memperbaiki diri agar bisa keluar dari krisis ini," ucap Bradl.
"Saya harus mengatur balapan sebaik mungkin. Saya tak punya feeling dengan motornya. Saya tak punya persiapan fisik dan mental. Saya tak merasakan apa-apa," tukasnya sekali lagi.
Artikel Tag: Stefan Bradl, motogp