Statistik Emma Raducanu Yang Memukau Indikasikan Hal Ini
Berita Tenis: Emma Raducanu kembali tampil gemilang ketika ia berkompetisi di Billie Jean King Cup Finals, Malaga musim 2024 dengan salah satu aspek permainannya tampak menonjol di kompetisi tersebut.
Inggris memenangkan dua pertandingan pertama mereka di Billie Jean King Cup Finals musim ini melawan Jerman dan juara bertahan, Kanada, dengan tim asuhan Anne Keothavong kembali terinspirasi oleh juara US Open musim 2021.
Petenis berusia 22 tahun mulai kembali memperlihatkan taji pada bulan April ketika ia memenangkan dua laga nomor tunggal di clay-court yang berada di Perancis, tetapi kemajuan sang petenis sejak saat itu terganggu dengan cedera.
Usai performa memukau di musim grass-court pada bulan Juni dan Juli yang ditandai dengan maju ke babak keempat Wimbledon, petenis berkebangsaan Inggris berjanji melakoni jadwal penuh jelang US Open. Tetapi pada kenyataannya, ia hanya melakoni satu turnamen jelang US Open.
Hampir tidak terelakkan, Raducanu kurang melakoni banyak pertandingan dan langsung tersingkir dari babak pertama US Open sebelum berjanji untuk melakoni lebih banyak pertandingan ketika memasuki musim turnamen hard-court di Asia.
Rencana tersebut lagi-lagi terhalang dengan cedera kaki yang memupuskan harapan untuk bermain lagi di turnamen WTA, tetapi ia berjuang keras agar bisa kembali dalam kondisi semula dan siap untuk berkompetisi di Billie Jean King Cup Finals. Kemenangan atas petenis berkebangsaan Jerman, Jule Niemeier dan petenis berkebangsaan Kanada, Rebecca Marino pun memberinya akhir musim yang lebih baik.
Satu aspek yang telah ia latih adalah servis dan statistik yang impresif uncul dari kemenangannya melawan Marino saat ia memenangkan 100 persen poin dari servis pertamanya dalam perjalanan memetik kemenangan 6-0, 7-5.
Dengan kembalinya servis yang memukau dan groundstroke yang kuat, ia bisa menjadi salah satu ancaman bagi lawan-lawannya, tetapi tetap bugar dan memainkan lebih banyak pertandingan adalah tujuan sang petenis menuju musim 2025.
“Saya pikir target saya selanjutnya adalah bertahan lebih lama di atas lapangan,” ungkap Raducanu. “Musim ini saya kembali ke peringkat 60 dunia, tetapi saya pikir saya melakoni kurang dari 15 turnamen. Saya tahu jika saya berada di atas lapangan, tetap sehat, dan berkompetisi, saya bahkan bisa melangkah lebih jauh.”
“Sementara ini akhir musim bagi banyak petenis, saya merasa saya baru saja memulai dan menjalankan semuanya, berlatih dengan sangat baik, berlatih keras, dan bersiap untuk musim depan. Saya tidak benar-benar menantikan waktu istirahat lagi.”
“Saya hanya menantikan untuk berkompetisi, menjalaninya dengan baik, serta meningkatkannya untuk musim depan.”
Artikel Tag: Tenis, Billie Jean King Cup, Emma Raducanu