Sir Alex Ferguson Gagal Yakinkan Legenda Arsenal Ini Gabung Man United
Berita Liga Inggris: Martin Keown, legenda Arsenal, mengungkapkan bahwa dirinya hampir bergabung dengan Manchester United, namun Sir Alex Ferguson yang dikenal dengan sikapnya yang tenang gagal meyakinkannya untuk pindah.
Martin Keown, yang menjalani dua periode bersama Arsenal, memulai periode keduanya saat bergabung dari Everton pada tahun 1993 dan bermain sebanyak 422 pertandingan hingga 2004. Selama karier gemilangnya di London utara, Keown berhasil memenangkan tiga gelar Premier League dan tiga Piala FA. Pada masa itu, Arsenal dan Man United bersaing ketat untuk memperebutkan trofi-trofi terbesar di sepak bola Inggris.
Namun, Keown mengakui bahwa kariernya bisa sangat berbeda jika ia menerima tawaran dari Setan Merah. Bek tengah ini mengungkapkan bahwa ia sangat tergoda untuk bergabung dengan Manchester United ketika mereka menunjukkan minat padanya. Bahkan, Keown sempat bertemu dengan Sir Alex Ferguson di Old Trafford, namun pertemuan tersebut tidak berhasil meyakinkannya untuk bergabung.
“Sir Alex Ferguson sudah mencoba merekrut saya selama dua musim,” tulis Keown dalam autobiografinya yang berjudul On The Edge via Mail+. “Saya masuk ke ruang rapat yang menghadap lapangan di Old Trafford dan berpikir, ‘Ini klub yang besar. Lihat pemain-pemain yang mereka miliki. Ini bisa menjadi hal besar bagi saya.’”
Keown menggambarkan Ferguson sebagai sosok yang lembut dan menyenangkan, namun tawaran yang diberikan oleh klub tidak sesuai dengan ekspektasinya. Keown merasa tawaran finansial yang diberikan Manchester United jauh di bawah ekspektasinya, dan Ferguson tidak cukup meyakinkannya dengan pendekatan emosional.
“Mereka menawarkan setengah dari apa yang telah ditawarkan oleh klub lain dan mengatakan bahwa mereka hanya membayar bek sesuai dengan apa yang mereka tawarkan kepada saya,” ungkap Keown. “Saya berkata, ‘Ini bukan tentang uang. Bisakah kita ke lapangan?’”
Namun, saat Ferguson mencoba membuka pintu ke lapangan dengan serangkaian kunci, Keown mulai merasa bahwa Manchester United mungkin bukan pilihan yang tepat untuknya. “Saya tidak merasa mendapatkan cinta di sini. Tidak ada sambutan besar, tidak ada karpet merah yang digelar untuk saya.”
Keown bahkan sempat bertanya kepada Ferguson apa yang sebaiknya ia lakukan sebagai seorang figur ayah atau teman, namun jawaban Ferguson tidak memberikan dorongan yang diharapkannya. “Yang saya inginkan adalah mendengar, ‘Saya ingin kamu di sini, kamu bergabung untuk saya. Jika kamu bermain bagus di dua tahun pertama, jangan khawatir soal gaji. Saya akan urus itu.’”
Pada akhirnya, Martin Keown memutuskan untuk tetap setia dengan Arsenal dan tidak pernah menyesali keputusannya, meskipun harus menghadapi Manchester United sebagai rival terberatnya.
Artikel Tag: Sir Alex Ferguson, martin keown, Arsenal, Manchester United