Simona Halep Beberkan Apa Yang Berubah Sejak Serena Williams Pensiun

Berita Tenis: Simona Halep mengomentari hal yang berubah di dunia tenis putri sejak pensiunnya salah satu petenis putri terbaik, Serena Williams.

Petenis berkebangsaan Rumania kembali berkompetisi di turnamen WTA pada bulan Maret musim ini setelah larangan bertanding selama empat musim yang ia terima dikurangi menjadi sembilan bulan.

Mantan petenis peringkat 1 dunia kembali beraksi di Miami Open, 19 bulan setelah US Open musim 2022, di mana ia melakoni pertandingan terakhir sebelum dilarang bertanding karena hasil tes doping sang petenis terbukti positif menggunakan substansi terlarang, Roxadustat.

Banyak hal telah berubah sejak ketidakhadiran petenis yang telah mengantongi dua gelar Grand Slam, seperti pensiunnya bintang tenis AS, Williams dan ia pikir gaya permainan juga telah berubah ke arah yang sedikit berbeda.

Petenis berusia 33 tahun menepi dari turnamen WTA selama lebih dari 18 bulan dan turnamen terakhir yang ia lakoni adalah US Open dua musim lalu. Itu adalah turnamen yang mengharukan dan menandai penampilan terakhir Rafael Nadal di Grand Slam tersebut sekaligus turnamen terakhir dalam karier mantan petenis AS.

Mantan petenis yang mengoleksi 23 gelar Grand Slam merevolusi dunia tenis dengan kekuatan dan agresivitas yang konsisten. Hal tersebut terbukti dari servisnya, yang oleh banyak orang dianggap sebagai servis terbaik yang pernah ada di dunia tenis putri.

Selama menepi dari dunia tenis putri, petenis berkebangsaan Rumania berpikir bahwa dunia tenis putri telah berubah dengan lebih banyak petenis yang kini bisa melakukan servis dengan kecepatan yang hampir sama dengan servis miliki mantan petenis AS, dan bermain dengan lebbih banyak serangan.

“Saya merasa dari televisi bahwa mereka memiliki banyak kekuatan, seperti servis dengan kecepatan 185 – 190 km/jam. Tentu, kita memiiki petenis dengan seperti itu sebelumnya, seperti Serena, Petra Kvitova,” ungkap Halep.

“Tetapi kini saya merasa sebagian besar dari mereka servis dengan sangat kuat. Selalu, saya mengembalikan dengan baik, bahkan ketika Karolina Pliskova melakukan servis. Tetapi, saya tidak seperti saya tiga musim yang lalu, empat musim yang lalu, ketika saya masih berada di peringkat 5 besar. Jadi, saya tidak tahu bagaimana tubuh saya akan menahannya saat ini.”

Seperti banyak petenis lain, petenis berkebangsaan Rumania harus menahan masa-masa menantang ketika bertanding melawan Williams. Kedua petenis pernah bertemu sebanyak 12 kali pada periode 2011 – 2021 dan mantan petenis AS memenangkan sepuluh di antaranya.

Salah satu kemenangan Halep atas mantan petenis AS adalah ketika mereka bertemu di final Wimbledon musim 2019. Sementara di pertemuan terakhir mereka, mantan petenis AS tampil memukau dan memenangkannya dengan dua set langsung di Australian Open musim 2021.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Simona Halep, Serena Williams