Sergio Perez Diminta Pindah Tim, Red Bull: Itu Saran yang Masuk Akal
Berita F1: Penasihat Red Bull, Helmut Marko, setuju dengan saran eks pebalap F1, Gerhard Berger, untuk mengusir Sergio Perez karena performanya tak kunjung membaik.
Penasihat Red Bull, Helmut Marko, kembali membuat gempar dunia F1. Ia lagi-lagi mengisyaratkan bahwa Sergio Perez tak akan lama menjadi tandem Max Verstappen.
Prinsipal Die Roten Bull, Christian Horner, sendiri kecewa dengan hasil sang pebalap di GP Qatar. Pria asal Inggris itu pun meminta Perez kembali ke bentuk terbaiknya seperti awal musim.
Eks pebalap F1, Gerhard Berger, lantas menyarankan Red Bull memecat Perez. Tak disangka Marko setuju dengan pendapat Berger, sembari berkaca pada nasib Pierre Gasly dan Alex Albon di masa lalu saat ditandemkan dengan Verstappen.
“(Hubungan kami) sangat baik. Dia memberi saya dukungan besar, seperti yang dilakukan Max (Verstappen), yang memberikan pendapatnya kepada beberapa orang,” ujarnya dikutip dari Crash.
“Anda tidak boleh lupa: Saya membawa Perez ke dalam tim saat itu. Tapi itulah nasib Verstappen yang dia derita sekarang,” ia melanjutkan.
“Hal itu sudah terjadi pada Gasly. Dari sudut pandang itu, pernyataan Berger ada benarnya. Perez membutuhkan perubahan iklim dan tim. Sekarang kita lihat saja bagaimana dua balapan selanjutnya. Namun tim dan dia sadar bahwa dia berada dalam krisis,” imbuh Marko.
Marko juga menyadari kekhawatiran Perez atas tempatnya di P2 klasemen yang terancam direbut Lewis Hamilton.
“Tanpa kecelakaan (di Qatar) Hamilton akan menambah 10, 15 poin lagi. Checo (Perez) hanya harus melakukan yang terbaik yang dia bisa tanpa memandang Verstappen. Kami mencoba membantunya melakukan itu. Soalnya, tidak ada kritik dari tim, yang ada hanyalah bantuan. Mungkin itu akan berhasil,” tutupnya.
Artikel Tag: Sergio Perez, Red Bull, Helmut Marko, Gerhard Berger, F1 2023