Sepak Bola Italia Berduka, Salvatore Schillaci Wafat di Usia 59 Tahun

Berita Sepak Bola: Bintang Piala Dunia 1990, Salvatore Schillaci dinyatakan meninggal dunia pada usia 59 tahun setelah berjuang melawan kanker usus besar.

Kabar duka ini dikonfirmasi pada Rabu pagi (18/09). Schillaci, yang didiagnosis menderita kanker pada tahun 2022, baru mengungkapkan penyakitnya secara terbuka pada Januari 2023. Pada 7 September lalu, ia sempat dirawat di rumah sakit dan dilaporkan dalam kondisi stabil sebelum akhirnya meninggal dunia di usia 59 tahun.

Schillaci menjadi sorotan dunia pada Piala Dunia 1990, ketika ia mencetak enam gol dan menjadi pencetak gol terbanyak turnamen tersebut. Performa briliannya membantu Italia mencapai semifinal, dan ia mencetak gol di setiap babak fase gugur, termasuk dalam perebutan tempat ketiga melawan Inggris.

Ia tidak hanya memenangkan Sepatu Emas sebagai pencetak gol terbanyak, tetapi juga Bola Emas sebagai pemain terbaik turnamen, menjadikannya salah satu pahlawan terbesar dalam sejarah sepak bola Italia.

Di level klub, Schillaci juga memiliki karier yang cemerlang. Ia mencetak 61 gol dalam 219 penampilan liga untuk Messina sebelum bergabung dengan Juventus dan kemudian Inter Milan. Selama kariernya di Serie A, ia dikenal sebagai striker yang tajam dan selalu berbahaya di depan gawang.

Salvatore Schillaci meninggalkan istrinya Barbara dan tiga orang anak: Jessica, Mattia, dan Nicole. Warisannya sebagai ikon sepak bola Italia, terutama dalam Piala Dunia 1990, akan selalu dikenang oleh para penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Kepergiannya adalah kehilangan besar bagi dunia olahraga, khususnya bagi Italia, yang selalu mengenangnya sebagai salah satu pahlawan sepak bola terbaik yang pernah dimiliki.

Artikel Tag: Serie A, Italia, Salvatore Schillaci