Semangat Grayson Murray Dikenang Dalam Penghormatan Jelang Sony Open

Sony Open berubah menjadi khidmat pada Selasa (7/1) pagi ketika puluhan pemain, caddy, dan ofisial PGA Tour bergabung dengan keluarga Grayson Murray di sepanjang pantai di belakang green ke-16 di Waialae Country Club.

Mereka berkumpul di sana untuk memberi penghormatan kepada sang juara bertahan yang bunuh diri empat bulan lalu.

Grayson Murray memenangkan Sony Open tahun lalu dengan membuat birdie di lubang ke-18 dan memenangkan playoff dengan pukulan putt sejauh 40 kaki.

Perayaan hidupnya berlangsung satu hari setelah PGA Tour mengumumkan peluncuran Grayson Murray Foundation, yang ditujukan untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan terhadap kesehatan mental dan kecanduan.

“Grayson menyentuh hati banyak orang dengan berbagi tantangan kesehatan mentalnya sendiri,” kata orang tuanya, Eric dan Terry Murray, dalam sebuah pernyataan.

“Dia memanfaatkan platformnya sebagai juara berkali-kali di PGA Tour untuk menjangkau dan menginspirasi mereka yang membutuhkan - dan kami bertekad untuk melanjutkan kedermawanan dan komitmennya yang tak tergoyahkan untuk membantu membuat perbedaan dalam kehidupan orang lain.”

Ayahnya dua kali menolak untuk berbicara sambil menahan air mata selama upacara yang dipimpin oleh Corbett Kalama, presiden Friends of Hawaii Charities yang berbagi doa dalam bahasa Hawaii saat matahari terbit di atas perairan.

Eric Murray akhirnya mendorong teman-teman Murray untuk mengenang semangat putranya.

“Melalui yayasan ini, kami ingin menjaga semangat itu tetap hidup,” katanya.

Kalama mengundang keluarga - orang tua Murray, saudara laki-laki dan perempuan, serta caddy Jay Green - ke dalam air untuk melemparkan kelopak bunga anggrek putih ke laut.

Sekitar tiga lusin pemain, caddy, ofisial dan komisaris PGA Tour Jay Monahan berbaris di samping mereka. Monahan melipat blazer birunya di lengannya sambil berdiri tanpa alas kaki di atas pasir.

Peter Malnati bermain dengan Murray di Colonial pada bulan Mei dan memperingatkan para ofisial bahwa ada yang tidak beres saat Murray mengundurkan diri pada ronde kedua. Murray menghembuskan nafas terakhirnya di rumahnya di Florida sehari kemudian pada tanggal 25 Mei.

Grayson Murray adalah seorang pemain berbakat setelah mulai bermain golf pada usia 8 tahun. Ia memenangkan divisi usianya selama tiga tahun berturut-turut di Kejuaraan Dunia Junior yang bergengsi di San Diego.

Namun ia berjuang untuk menyesuaikan diri di perguruan tinggi, kuliah di Wake Forest, East Carolina dan kemudian Arizona State.

Ia selalu mengutarakan pendapatnya, bahkan tentang perjuangannya sendiri. Namun ia mengumumkan bahwa ia telah sadar selama delapan bulan ketika ia memenangkan Sony Open.

“Itu tidak mudah,” kata Grayson Murray setelah menang di Hawaii. “Saya sering ingin menyerah. Menyerah pada diri saya sendiri. Menyerah pada permainan golf. Menyerah pada kehidupan, kadang-kadang.”

Webb Simpson adalah salah satu orang yang dekat dengan Murray, setelah pertama kali melihatnya saat masih kecil ketika mereka bekerja dengan pelatih yang sama, Ted Kiegiel, di North Carolina.

“Saya hanya bisa membayangkan betapa sulitnya kehilangan seorang anak,” kata Simpson. “Saya harap mereka bisa melihat betapa dia sangat dirayakan. Itu adalah curahan dukungan yang luar biasa. Saya merindukannya.”

Presiden yayasan Murray adalah Jeff Maness, yang mengatakan bahwa ini adalah hasil dari keinginan Murray untuk membantu orang lain yang membutuhkan.

“Ketika Grayson dengan berani menghadapi pengalamannya sendiri dengan depresi dan kecanduan, dia menyaksikan secara langsung tantangan yang menyambut mereka-mereka yang mencari bantuan, baik secara finansial maupun dari sudut pandang aksesibilitas,” kata Maness. “Grayson berniat menggunakan posisinya sebagai pemain PGA Tour untuk membantu orang lain. ... Kami menghormatinya saat kami meneruskan misinya.”

Artikel Tag: Grayson Murray