Sang Ayah Bantah PV Sindhu Terlibat Konflik Dengan Pullela Gopichand
Berita Badminton : Juara dunia yang juga peraih medali perak Olimpiade 2016, PV Sindhu memutusan untuk meninggalkan Akademi Pullela Gopichand mengikuti pelatihan di stadion Gachibowli, yang bertujuan untuk persiapan Olimpiade.
Bahkan keputusan itu mendapatkan persetujuan dari Otoritas Olahraga India. Tapi itu diasumsikan menjadi konfirmasi konflik PV Sindhu dengan pelatih kepala tim nasional India, Pullela Gopichand.
Namun, PV Ramana, mantan tim nasional voli India yang juga Ayah dari pebulutangkis tunggal putri peringkat 7 dunia itu menegaskan bahwa mereka tidak ada hubungannya karena semuanya adalah keputusan yang terbaik sejak bepergian ke Inggris pada bulan Oktober untuk belajar dan melatih fisiknya sendiri dan perubahan latihan ini hanya alasan psikologis karena Stadion Gachibowli serasa bermain di venue kelas dunia, bukan karena perselisihan dengan pelatih kepala tim nasional Gopichand.
"(PV Sindhu) tidak berpisah dengan Pullela Gopichand, tetapi ingin berlatih dalam suasana yang serasa sedang berlatih di Stadion Olimpiade. Perubahan fasilitas pelatihan dilakukan dengan persetujuan Kementerian Olahraga India dan dikoordinasikan dengan Asosiasi Bulu Tangkis India," ungkap sang Ayah.
Menurut program pelatihan, PV Sindhu akan memulai pelatihan mulai besok (16 Februari) dengan pelatih Korea-nya, Park Tae Sang yang dianggap tepat untuk meneruskan pola latihan saat dilatih oleh pelatih asal Korea, Kim Ji Hyun, yang mengundurkan diri pada September 2019 lalu .
“Park Tae Sang akan mengurus semuanya termasuk memilih atlet yang akan datang sebagai rekan latihan,” kata PV Ramana yang mengaku bahwa sang anak tidak tampil bagus dalam kompetisi di Thailand bulan lalu karena belum fit sepenuhnya, PV Sindhu kini sudah mengikuti program pemulihan mulai berenang dua hari untuk mempersiapkan olimpiade yang tidak boleh dilewatkannya.
Namun, seorang pelatih di Akademi Gopichand mengakui bahwa tidak ada yang tahu banyak tentang Sindhu dalam mempersiapkan kejuaraan. Namun saat melaju ke Olimpiade Rio 2016, pusat kebugarannya berakselerasi, seperti sprint 400 meter yang mampu ia lakukan dalam 60-62 detik, serta melakukan deadlift dan setengah squat yang beratnya lebih dari 100 kg. Hingga kini , tidak berlatih Akademi Gopichand, jadi semua orang tidak tahu banyak tentang dia tentang referensi sistem pelatihan yang dijalani.
Artikel Tag: PV Sindhu, PV Ramana, Pullela Gopichand, Olimpiade Tokyo 2021