Roy Keane Kritik Mentalitas dan Taktik Arsenal Usai Diimbangi Liverpool
Roy Keane melontarkan kritik pedas terhadap Arsenal. (Foto: Alex Dodd - CameraSport via Getty Images)
Berita Liga Inggris: Roy Keane mempertanyakan mentalitas dan taktik Arsenal setelah laga dramatis mereka melawan Liverpool di Emirates Stadium pada Ahad (27/10) malam WIB, yang berkesudahan dengan hasil imbang 2-2.
The Gunners memulai laga dengan baik saat Bukayo Saka mencetak gol pembuka di menit kesembilan setelah kembali dari cedera. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama karena Virgil van Dijk berhasil menyamakan kedudukan untuk Liverpool. Arsenal kembali unggul sebelum jeda melalui gol pertama Mikel Merino, rekrutan musim panas mereka, namun masalah cedera di lini pertahanan semakin parah saat Gabriel Magalhaes dan Jurrien Timber harus ditarik keluar.
Di babak kedua, Arsenal berusaha mempertahankan keunggulan tipis mereka meskipun Liverpool tampil di bawah performa, namun akhirnya gagal ketika Mohamed Salah mencetak gol penyeimbang sembilan menit jelang waktu penuh. Roy Keane, legenda Manchester United, mengaku tidak terkesan dengan pendekatan The Gunners dalam mempertahankan keunggulan mereka. Menurutnya, mentalitas tim Mikel Arteta saat ini belum cukup kuat untuk mengakhiri puasa gelar Premier League yang sudah berlangsung 21 tahun.
“Saya mulai khawatir dengan mentalitas Arsenal,” ujar Roy Keane kepada Sky Sports. “Saat Anda unggul 2-1, cobalah untuk menuntaskan pertandingan. Mereka sering terlihat puas dengan skor 2-1, berharap menang dari situasi set-piece daripada berusaha mencetak gol ketiga.”
Keane menilai bahwa The Gunners sering duduk terlalu dalam setelah memimpin, bukannya mengambil inisiatif untuk menambah keunggulan. “Liverpool sebenarnya bisa dikalahkan jika Arsenal mau mengambil risiko lebih. Tapi sepertinya mereka hanya berharap menang 2-1, dan akhirnya Liverpool menghukum mereka dengan gol dari Salah.”
Keane juga menyoroti kebiasaan Arsenal yang cenderung bermain aman di kandang sendiri ketika memimpin. “Sebagai tim tuan rumah, gunakan inisiatif dan manfaatkan dukungan penggemar. Para penggemar sudah berusaha mendorong mereka hingga akhir,” tambah Keane.
Keane juga khawatir tim Arteta tidak memiliki keyakinan dan mentalitas yang cukup untuk bersaing dengan Manchester City. “Saya khawatir dengan kepercayaan diri dan mentalitas Arsenal. Mereka memang membuat kemajuan besar, tapi jika dibandingkan dengan level yang sudah dicapai Man City, Arsenal masih tertinggal.”