Roy Keane Diminta Jangan Terlalu Galak Pada Pemain Man United
Berita Sepakbola: Kapten Aston Villa, Gabriel Agbonlahor, mengkritik sikap Roy Keane yang terlalu kritis saat memberikan komentar terkait penampilan para pemain Manchester United. Agbonlahor menilai ucapan yang dilontarkan oleh Keane kepada pemain MU bukan lagi kritikan, tapi sudah mengarah kepada bullying.
Belum lama ini Roy Keane melontarkan kritikan bagi gaya selebrasi Harry Maguire saat merayakan golnya bagi timnas Inggris ketika menumbangkan Albania dengan skor 5-0. Maguire sendiri melakukan selebrasi dengan mengangkat tangan memegang telinga dan itu diartikan oleh Keane sebagai balasan bagi para kritikus. Keane menilai selebrasi yang dilakukan oleh Maguire sangat memalukan.
"Saya rasa dia melakukan selebrasi itu (menempatkan tangan di kuping) untuk membalas kritik yang ada. Tapi saya pikir itu memalukan," ujar Keane kepada ITV.
"Buat apa dia melakukan hal seperti itu. Dirinya memang harus dikritik karena performanya di klub yang buruk!"
Menanggapi ucapan keras Keane kepada Maguire, Gabriel Agbonlahor lantas memberikan pembelaan. Agbonlahor menilai ucapan Keane bukan lagi sebatas kritikan namun lebih menjurus ke arah bullying.
"Itu semacam bully sih bagi saya, bukan soal kritik," ujar Agbonlahor kepada talkSPORT.
"Maguire bermain bagus, menjalankan tugasnya, dan bikin gol walau cuma lawan Albania. Namun setidaknya, itu patut diapresiasi."
Agbonlahor juga menyarankan agar Keane lebih peka terhadap perasaan para pemain Manchester United yang tengah terpuruk dengan memberikan mereka masukan bukan dengan melontarkan kata-kata yang bisa menjatuhkan mental para pemain.
"Para pemain MU sedang terpuruk, jadi setidaknya Roy harus bisa bersikap adil dengan memberi pujian jika mereka bermain bagus di jeda internasional," ujarnya melanjutkan.
"Apa yang dibilang Roy selalu mencuri perhatian bukan?" pungkasnya.
Artikel Tag: Roy Keane, Manchester United, Gabriel Agbonlahor