Romelu Lukaku Komentari Keriuhan di Bursa Transfer: Napoli Tetap Bersatu
Berita Liga Italia: Romelu Lukaku menegaskan bahwa Napoli tetap bersatu sebagai tim, terlepas dari keriuhan di bursa transfer Januari, dengan Khvicha Kvaratskhelia minta dijual.
I Partenopei sukses memuncaki klasemen sementara Serie A dengan catatan 47 poin dari 20 laga sejauh ini, yang dipertegas dengan kemenangan 2-0 atas Hellas Verona pada Senin (13/1) dini hari tadi WIB.
Gol bunuh diri Lorenzo Montipo pada menit kelima digandakan oleh Andre Frank Zambo Anguissa pada menit ke-61.
Napoli bermain tanpa Khvicha Kvaratskhelia yang telah meminta untuk dijual pada bursa transfer Januari ini.
Terlepas dari situasi itu, Romelu Lukaku menekankan bahwa timnya tetap bersatu sebagai tim, baik di dalam maupun luar lapangan.
"Saya pikir tim ini berkembang, kami bekerja sangat keras dalam hal taktik, baik saat menguasai atau tidak menguasai bola. Kami ebrsatu sebagai tim, yang melakukan banyak hal bersama, baik di dalam maupun luar lapangan, jadi itu penting," kata Lukaku kepada DAZN.
"Kami tahu bursa transfer Januari selalu menyebabkan keriuhan. Kami mencoba konsentrasi kepada pertandingan."
Pelatih Antonio Conte terus meneriaki para pemainnya dari pinggir lapangan, dan Lukaku sudah terbiasa dengan itu karena sudah bekerja sama dengannya sejak di Inter MIlan.
"Dia selalu melakukan itu, baik dalam latihan maupun pertandingan. Itu memotivasi para pemain dalam hal positif, Anda selalu mengerahkan kemampuan terbaik dan kami melakukannya," tukas striker asal Belgia itu.
Artikel Tag: Romelu Lukaku, Napoli, Khvicha Kvaratskhelia