Roger Federer Akui Miliki Kelemahan Seperti Petenis Lain
Berita Tenis: Roger Federer menyadari bahwa beberapa orang melihatnya sebagai atlet yang sempurna, tetapi langsung menyangkalnya bahwa tidak ada hal seperti itu.
Banyak pihak percaya bahwa petenis yang telah mengantongi 20 gelar Grand Slam, Federer akan menjadi GOAT (Greatest of All Time) dan ia tidak ingin ekspektasi tinggi tersebut mempengaruhi perjalanannya pekan ini, apalagi setelah ia menjadi petenis putra kedua yang mengantongi 100 gelar dalam sejarah setelah Jimmy Connors.
Sementara pihak lain melihatnya hampir sempurna, petenis berusia 37 tahun tersebut dengan cepat menyatakan bahwa menjadi sempurna itu tidak ada.
“Orang-orang selalu melihat atlet mega bintang seperti superman atau manusia super. Lalu, anda berkesempatan bertemu kami dan anda menyadari bahwa kami hanya pria normal lainnya, hanya saja kami melakukan hal yang kami lakukan dengan sangat baik,” ungkap Federer.
“Saya tidak melihat diri saya seperti itu. Tidak ada menjadi sempurna. Semua orang memiliki kelemahan. Begitupun dengan saya. Jika saya membuat olahraga ini populer, saya berinteraksi secara baik dengan para penggemar, maka itu hal yang luar biasa.”
Setelah mengantongi gelar ke-99 di Basel musim lalu, Federer mengklaim gelar ke-100 di Dubai pekan lalu.
“Hal yang saya suka dari gelar ke-100 adalah hal itu memberikan saya waktu untuk merefleksi momen-momen menakjubkan dalam sembilan bulan terakhir. Ketika anda mendapatkan gelar ke-98, ke-99, anda mulai berpikir sungguh sayang jika pensiun tanpa mencapai gelar ke-100. “
Petenis unggulan keempat, Federer akan mengawali kampanyenya di turnamen Masters 1000 pertama musim ini, BNP Paribas Open di Indian Wells ketika berhadapan dengan Peter Gojowczyk di babak kedua setelah petenis berkebangsaan Jerman tersebut mengalahkan Andreas Seppi dengan 7-5, 6-4.
Artikel Tag: Tenis, BNP Paribas Open, Roger Federer