Ricky Soebagdja Sekjen, Eng Hian Kabid Binpres PBSI 2024-2029
Berita Badminton : Legenda bulu tangkis Indonesia yang juga mantan Kabid Binpres Ricky Soebagdja ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal PBSI, sementara pelatih ganda putra Eng Hian akan menjabat sebagai Kepada Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI dalam pelantikan pengurus PBSI periode 2024 hingga 2029 mendatang.
Acara pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Marciano Norman di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta pada Sabtu (30/11) lalu.
Ricky Soebagdja tentu tak usah diragukan lagi kualitasnya. Sebagai pemain bersama tandemnya Rexy Mainaky, mereka mampu menorehkan banyak gelar juara termasuk Piala Thomas, All England serta medali emas Olimpiade Atlanta 2004.
Pemilihan Eng Hian sebagai Kabid Binpres tentu dengan berbagai pertimbangan bahwa adalah pelatih satu-satunya yang mampu mempertahankan medali emas Olimpiade dalam delapan tahun terakhir di mana Greysia Polii / Apriyani Rahayu berhasil menjadi kampiun di Olimpiade Tokyo 2021 lalu.
Ketua umum PP PBSI Fadil Imran mengatakan bahwa Munas ini berangkat dari komitmen bersama untuk memajukan bulu tangkis Indonesia dan kembali di segani di kancah global setelah kegagalan meraih medali emas di Olimpiade Paris beberapa waktu lalu.
"Kita melaksanakan Munas dengan pemahaman bersama bahwa PBSI sedang tidak baik-baik saja. Walaupun Indonesia tetaplah salah satu negara elite bulu tangkis dunia, banyak target dan harapan yang tidak tercapai. Terutama target medali emas di Olimpiade Paris 2024. Begitu juga dengan sejumlah masalah keorganisasian yang berdampak pada pencapaian prestasi. Ini tidak perlu kita mungkiri, tapi harus kita benahi," ujar Fadil melalui siaran pers Humas PP PBSI.
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat akan menjabat sebagai wakil Ketua umum PBSI dan tentunya patut dinantikan gebrakan dari politikus Partai Demokrat ini untuk mengembalikan kejayaan bulu tangkis Indonesia.
Kejutan yang cukup membuat para pencinta bulu tangkis tersenyum adalah kembalinya Mulyo Handoyo ke Pelatnas Cipayung yang sudah sangat lama merantau ke luar negeri.
Mulyo terkenal karena membimbing legenda bulu tangkis Indonesia Taufik Hidayat menjadi juara dunia dan Olimpiade.
Taufik Hidayat meraih emas tunggal putra di Olimpiade Athena 2004 dan mengikutinya dengan gelar juara dunia pada tahun 2005 di Anaheim, Amerika Serikat.
Artikel Tag: Ricky Soebagdja, eng hian, PBSI, taufik hidayat, fadil imran