Rexy Mainaky Yakin Daya Magic Herry IP Mampu Bawa Ganda Putra Malaysia Merajai Dunia

Berita Badminton : Sang Pesulap akan datang ke Malaysia, dan direktur kepelatihan nasional Rexy Mainaky yakin bahwa Herry IP akan menggunakan mantranya untuk mengubah pemain ganda putra nasional.

Rexy Mainaky menilai, Herry IP yang mungkin tersengat akibat tak dimasukkannya dirinya dalam susunan kepelatihan Timnas Indonesia, ingin membuktikan kepada mantan atasannya itu bahwa dirinya masih punya kemampuan istimewa untuk melahirkan juara-juara Olimpiade dan dunia.

Pada pertemuan dewan Asosiasi Atletik Malaysia (BAM) hari ini di Kuala Lumpur, Rexy Mainaky meyakinkan mereka bahwa Herry, yang dikenal di Indonesia sebagai "Si Penyihir" karena keberhasilannya dalam melatih, adalah orang yang tepat untuk membimbing Malaysia dalam upaya untuk memenangkan medali emas Olimpiade yang sulit diraih pada tahun 2028 di Los Angeles.

Pengangkatan Herry IP disetujui oleh dewan BAM, dan pria berusia 62 tahun itu akan memulai masa jabatan empat tahunnya pada 1 Februari.

Ia menggantikan Tan Bin Shen, yang telah mengundurkan diri dari BAM untuk bergabung dengan Hong Kong sebagai pelatih ganda mereka bulan depan.

Rexy Mainaky mengenang masa-masa dirinya sebagai pemain muda yang tengah naik daun di akhir era 1980-an. Di sana, ia menjadi panutan Herry di klub Bimantara Tangkas, Jakarta.

Rexy menilai Herry punya kepiawaian untuk mengangkat prestasi pemain ganda Malaysia dan mengantarkan negara ini meraih emas Olimpiade 2028.

"Setelah Bin Shen mengundurkan diri, saya mendekati Herry dan dia tidak ragu dan menginginkan pekerjaan itu. Mungkin karena dia juga ingin membuktikan bahwa dia masih punya kemampuan untuk menghasilkan pasangan kelas dunia," kata Rexy.

“Diterimanya Herry juga karena Malaysia punya materi yang bisa diolah dan bisa dibina agar bisa mencapai hasil lebih baik. Dia telah menghasilkan bukan hanya satu, tetapi dua juara Olimpiade, banyak juara dunia, dan begitu banyak pasangan yang menjadi peringkat satu dunia."

"Meskipun Olimpiade akan menjadi tujuan utamanya, kami akan membiarkannya datang dan bertemu dengan pasangan-pasangan saat ini. Kami memiliki Kejuaraan Dunia, All England, dan Piala Sudirman sebagai tujuan utama kami tahun ini."

Rexy Mainaky bercerita bagaimana pengaruh Herry IP mengubahnya dari pemain tunggal menjadi pemain ganda andalan saat mereka masih di klub Bimantara Tangkas.

Ia yakin Herry juga akan mampu membantu pasangan peringkat 6 dunia Aaron Chia-Soh Wooi Yik mengatasi masa sulit mereka saat ini.

"Aaron-Wooi Yik tengah berjuang, dan saya yakin keajaiban Herry mungkin akan membantu mereka membalikkan keadaan. Biarkan dia menyalurkan keajaibannya kepada skuad kita saat ini dan melakukan perubahan-perubahan yang diperlukan agar ganda putra kita mengalami peningkatan yang signifikan."

Sementara itu, penjabat presiden BAM Datuk V. Subramaniam telah meyakinkan bahwa Herry IP dan para pelatih akan memiliki kebebasan dalam menjalankan program latihan mereka.

Herry memang dikenal dengan hubungan dekatnya dengan para pemainnya, namun ia juga punya pendekatan yang tak main-main dalam latihan dan tak segan-segan menegur para pemain jika mereka malas berlatih dan mengikuti turnamen.

Tugas besar pertama Herry bersama tim nasional adalah All England pada 11-16 Maret di mana Malaysia belum pernah memenangi mahkota ganda putra sejak keberhasilan Tan Boon Heong-Koo Kien Keat pada tahun 2007.

Artikel Tag: Herry IP, rexy mainaky, bam