Rexy Mainaky Klaim Pearly/Thinaah Butuh Pemulihan Mental dan Fisik
Berita Badminton : Kepala pelatih tim nasional Malaysia asal Indonesia, Rexy Mainaky menggunakan pendekatan sabar untuk membantu ganda putri Pearly Tan / M. Thinaah menemukan kembali performa mereka.
Rexy Mainaky mencatat bahwa Pearly-Thinaah merupakan kombinasi unik, yang memerlukan rezim latihan yang seimbang, karena tindakan yang ekstrem hanya akan menghasilkan sedikit keberhasilan.
Duo ini tampak lesu dan lelah secara mental selama Malaysia Open, tersingkir pada putaran pertama dari pasangan baru Indonesia Lanny Tria Mayasari / Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Mantan juara Olimpiade itu berencana untuk berkonsultasi dengan pelatih ganda putri Rosman Razak mengenai strategi untuk menyegarkan pasangan itu menjelang India Open pada 14 hingga 19 Januari mendatang.
"Pearly-Thinaah harus segar secara mental dan fisik sebelum bermain di India Open," kata Rexy. B
ahasa tubuh mereka sering menjadi indikator bentuk mereka, dan mereka tampak linglung di Malaysia Open.
"Pasangan ini unik. Anda tidak bisa terlalu memaksakan mereka dalam latihan, sesi latihannya juga tidak boleh terlalu ringan."
"Rosman baru melatih mereka selama dua bulan, dan mereka butuh waktu untuk beradaptasi setelah berlatih di bawah bimbingan Hoon Thien How selama hampir dua tahun."
Di India Open Super 750 , Pearly-Thinaah akan menghadapi pemain India peringkat 14 dunia Mrunmayee Deshpande-Prerana Alvekar di babak pertama.
Skuad bulu tangkis Malaysia tak mampu meraih gelar juara di turnamen kandang Malaysia Open World Tour Super 1000 yang berakhir pada Minggu dengan tiga wakilnya hanya mampu melangkah ke babak semifinal yakni ganda putra Man Wei Chong / Tee Kai Wun serta ganda campuran Chen Tang Jie / Toh Ee Wei dan Goh Soon Huat / Shevon Lai Jemie.
Artikel Tag: rexy mainaky, Pearly Tan, M Thinaah