Review ICC 2017: Tottenham 2-3 Roma, Spurs Takluk di Menit Akhir
Ligaolahraga - Review ICC 2017: Tottenham Hotspur takluk dari AS Roma dengan skor 2-3 di pertandingan kedua mereka di ICC yang berlangsung di Red Bull Arena, New Jersey Rabu (26/07) pagi waktu setempat.
Roma unggul terlebih dahulu saat laga baru berjalan 13 menit melalui penalti Diego Perotti akibat handball yang dilakukan oleh Cameron Carter-Vickers, sementara Spurs yang harusnya memperoleh hadiah penalti akibat tekel keras Federico Fazio terhadap Harry Kane di babak kedua tidak diberikan oleh wasit.
Cengiz Under menggandakan keunggulan Giallorosi menit ke-70, Spurs baru bisa menyamakan kedudukan di menit akhir pertandingan, dua gol dalam empat menit, yang disumbangkan oleh pemain pengganti Harry Winks (87) dan Vincent Janssen (90+1).
Roma akhirnya menutup laga dengan kemenangan satu menit kemudian melalui Marco Tumminello yang memanfaatkan umpan matang Kevin Strootman.
Jalannya Pertandingan
Roma unggul dengan cepat di Red Bull Arena melalui penalti kontroversial, setelah wasit asal Amerika Hilario Grajeda menghadiahkan tim Italia tersebut penalti akibat handball Carter-Vickers dari umpan Radja Nainggolan.
Karena teknologi VAR belum digunakan pada pertandingan ICC, Grajeda masih berkonsultasi dengan ofisial keempat padahal sebelumnya ia memutuskan untuk laga tetap berjalan, akan tetapi setelah berkonsultasi dengan sang pengadil keempat penalti akhirnya diberikan. Spurs menganggap keputusan tersebut tidak adil.
Perotti yang ditunjuk sebagai algojo melakukan tugasnya dengan baik berhasil mengecoh Michael Vorm hingga mmebuat kedudukan 1-0 untuk Roma di menit ke-13.
Spurs bukannya tanpa peluang di babak pertama, melalui peluang Mousa Dembele yang masih membentur mistar, Kane juga berhasil memaksa kiper Roma, Alisson untuk melakukan penyelamatan, setelah tendangan yang dilesakkannya dari jarak 22 meter. Babak pertama ditutup dengan skor Roma 1-0 Tottenham.
Di babak kedua Kane dan Spurs kembali dirugikan dengan keputusan Grajeda yang tidak memberikan penalti ketika striker Inggris tersebut dijatuhkan oleh eks defender Spurs, Fazio. Namun sesaat kemudian Kane kembali mencatatkan peluang akan tetapi usahanya belum berbuah gol.
Malahan Roma yang menambah keunggulan ketika babak kedua berjalan 20 menit melalui gol Under yang memanfaatkan kesalahan yang dilakukan Kevin Wimmer di barisan belakang Spurs. Roma 2-0 Tottenham.
Pemain pengganti Winks yang akhirnya memperkecil ketertinggalan Spurs saat laga tinggal menyisakan tiga menit, melesakkan gol dari jarak dekat setelah usaha Janssen gagal menemui sasaran. Roma 2-1 Tottenham.
Janssen juga mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-91 melalui penyelesaian akhir yang apik setelah memanfaatkan umpan Kevin N’Koudou dari sisi kanan. Roma 2-2 Tottenham.
Akan tetapi satu menit kemudian Spurs lengah dan Tumminello mengunci kemenangan Roma di menit akhir setelah berhasil mengecoh Ben Davies di kotak penalti. Pertandingan berakhir dengan kemenangan Roma 3-2 atas Spurs.
Tidak bisa memuat video.
Artikel Tag: Tottenham Hotspur, AS Roma, ICC 2017, Diego Perotti, Cengiz Under, Harry Winks, Vincent Janssen, Marco Tumminello