Rehat Selama 18 Hari, Dominic Thiem Yakin Kembali Ke Performa Terbaik

Berita Tenis: Juara US Open musim 2020, Dominic Thiem beberapa waktu lalu mengumumkan untuk menunda beraksi di musim clay-court dengan alasan belum 100 persen siap.

Namun, petenis berkebangsaan Austria merasa percaya diri bahwa ia bisa mencapai puncak performanya di Grand Slam berikutnya.

Petenis peringkat 4 dunia tidak akan berpartisipasi di Monte Carlo Open musim 2021 dengan pandangan bahwa kembali beraksi akan menjadi hal yang masuk akal jika ia 100 persen siap.

Petenis berusia 27 tahun mengawali musim ini dengan kurang begitu baik setelah ia memenangkan lima dari sembilan pertandingan yang ia lakoni.

Setelah turun di Dubai, runner up Australian Open musim 2021 memilih untuk menepi agar memulihkan diri, baik secara mental mau pun fisik. Dalam wawancara baru-baru ini dengan Hitradio O3, ia mengungkapkan bahwa ia menghabiskan total 18 hari tanpa bermain tenis, sesuatu yang ia yakini bisa menjadi anugerah dalam beberapa hari ke depan.

“Saya tidak melakukan apa pun, hanya menjauh dari hal itu dan menyaksikan hanya sedikit pertandingan, hanya menemukan beberapa ide yang sangat baru,” ungkap Thiem.

“Saya pikir itu adalah hal yang paling penting, karena jika anda rehat sejenak, lalu anda masih mempelajari hasilnya di sepanjang waktu atau menyaksikan turnamen atau apa pun itu, saya pikir anda tidak bisa benar-benar menjauh dari hal itu, tetapi itu harus dilakukan. Jangan lakukan apa pun selama satu pekan dan bahkan jangan berpikir tentang tenis, jangan menyaksikan pertandingan tenis, lalu di satu titik, anda akan merasakan hasrat itu lagi.”

Harapan bagi petenis berkebangsaan Austria adalah ia akan mampu menemukan kembali ambisi untuk meraih kesuksesan di French Open, di mana ia mendapatkan beberapa peluang untuk menjuarainya. Ia melaju ke final French Open musim 2018 dan 2019 sebelum kalah dari Rafael Nadal di kedua kesempatan.

Petenis peringkat 4 dunia juga telah melaju ke perempatfinal atau lebih baik daripada itu di French Open sebanyak lima kali secara beruntun dan memenangkan lebih banyak pertandingan dibandingkan di Grand Slam lain untuk saat ini.

“Saya hanya belum siap untuk Monte Carlo Open. Levelnya sangat tinggi, sehingga benar-benar mengawalinya dengan 100 persen siap adalah hal yang masuk akal. Jadi, saya memutuskan untuk melewatkan Monte Carlo Open dan mengawalinya di Belgrade,” tambah Thiem.

“Target utamanya tentu French Open. Dan di sana saya yakin, jika saya bermain dengan cerdas, saya akan berada dalam performa terbaik dari sana.”

Thiem sampai saat ini telah mengantongi 17 gelar dan turnamen selanjutnya yang akan ia lakoni di Belgrade dijadwalkan digelar pada 19 April.

Artikel Tag: Tenis, French Open, Monte Carlo Open, Dominic Thiem