RD Desak Pencabutan Pembekuan PSSI

Ligaolahraga.com - Para pemain Persija merupakan salah satu korban yang merasakan akibat dibekukannya PSSI dan kompetisi di Indonesia. Tak hanya resah lantaran tidak adanya kompetisi, ketidakjelasan mengenai hak-hak yang seharusnya diterima juga membuat pesepak bola masih dalam kondisi yang sangat sulit. Hal ini membuat Rahmad Darmawan mendesak agar PSSI menyelesaikan masalah dari akarnya.

Jika diibaratkan soal pelunasan gaji, tidak adanya kompetisi, dan sulitnya penyelenggaraan turnamen adalah dahan pohon, maka yang menjadi akarnya adalah pembekukan kompetisi dan PSSI. Untuk mengatasi masalah yang mengorbankan kesejahteraan para pesepak bola saat ini, RD menginginkan agar masalah sepak bola tanah air dituntaskan dari akarnya, yaitu soal pencabutan pembekuan PSSI.

Dirinya menyatakan, jika permainan bola kembali aktif, maka semua aspek yang terlibat juga akan membaik, terutama masalah pemasukan dan kesejahteraan pemain.

"Kalau bisa bermain bola, otomatis sponsor bergerak dan klub juga bergeliat. Artinya, pemasukan datang dan membuat kehidupan berjalan normal lagi," ungkap RD pada akhir Juli lalu seperti yang dilansir Bola.net.

Meski mengaku netral, RD mengklaim pihaknya tetap akan menekan PSSI agar segera menyelesaikan masalah, terutama soal pembekuan.

"Kami bersikap netral, tapi bukan berarti tidak menekan PSSI. Kami akan tetap tekan PSSI untuk fokus ke beberapa masalah. Tapi, bagaimana diselesaikan kalau masih dibekukan? Cabut dulu, baru bisa berbicara ke hal lain, seperti gaji yang tertunggak dan kompetisi yang lebih fair," tambahnya.

Sebelumnya, RD juga pernah meminta agar PSSI dan Menpora agar bersinergi untuk menyelesaikan masalah sepak bola di Indonesia. (Baca Juga: Curhatan Rahmad Darmawan Saat Lebaran)

"Kami ingin Menpora bersama PSSI saling bersinergi membangun potensi anak negeri bisa meraih prestasi. Kami yakin itu bisa terjadi. Sudahilah pertikaian ini. Semoga suasana Idul Fitri membawa kita menjadi orang-orang pemaaf," tukasnya.