Ragam Berita Bola: Kiper Malaka Tutup Usia Setelah 1 Bulan di RS Akibat Tersambar Petir

Ligaolahraga - Ragam Berita Bola: Ucapan belasungkawa mendalam mengalir deras untuk Marco Stefan Petrovski, kiper asal Malaysia kelahiran Australia yang meninggal pada hari Minggu kemarin setelah satu bulan ia terbaring di rumah sakit akibat tersambar petir pada saat menjalani sesesi latihan bersama tim-nya. Petrovski meninggal pada usia yang masih sangat muda yaitu 18 tahun.

Petrovski menderita luka parah pada 5 April awal bulan lalu, saat itu petir menghantam tiang gawang di dekat tempat ia dan Melaka Inggris rekan setimnya Muhd Afiq Azuan berdiri.

Afiq (21) mengalami luka yang tidak terlalu parah, ia pun segera pulih dihari berikutnya. Sementara Petrovski tak menunjukkan tanda-tanda kesadaran hingga hari berikutnya, bahkan ia pun mengalami kondisi yang semakin memburuk.

Ia dilaporkan menderita kekurangan oksigen dan pembengkakan pada otak sebelum dinyatakan meninggal pada hari Minggu sore di Rumah Sakit Umum Malaka. Kedua orang tuanya Marjan Petrovski dan Marie Lupang telah berada di Malaysia sejak ia mengalami kecelakaan pertama kali.

"Dia adalah seorang kiper yang berdedikasi. ia ingin menjadi kiper terbaik di negeri ini," ungkap wakil presiden Melaka Inggris Khairi Anuar Ahmad kepada New Straits Times . Dia sangat periang, anak yang baik, disukai oleh rekan tim dan selalu ingin menjadi lebih baik. Dia seperti anak saya, saya sedih atas kematiannya, kenang Marjan petrovski.

Federasi Sepak Bola Australia juga mengungkapkan kesedihannya atas kematian Petrovski. "Atas nama Federasi sepak bola Australia, FFA mengirimkan ucapan belasungkawa terdalam kepada keluarga Petrovski , teman dan rekan se tim," ungkap mereka.

Petrovski bergabung Melaka Inggris pada bulan Januari setelah menandatangani kontrak selama tiga tahun dengan Malaka. Ia pun sudah diterima menjadi warga Malaysia karena memang sang ibu lahir di Sabah. Dalam waktu singkat ia mampu membuat pelatih dan pejabat di tim Piala Presiden Malaysia Premier League klub terkesan.

Sebelumnya ia juga bermain sepak bola junior dengan klub Sydney Olympic, yang juga mengirimkan pesan belasungkawa. "Stefan adalah kiper muda menjanjikan yang dimiliki oleh Malaka. Setelah baru-baru menandatangani profesional kontrak tiga tahun dengan pihak Malaysia Melaka Inggris," kata Sydney Olympic dalam sebuah pernyataan.

“Marco Stefan Petrovski adalah Kiper muda, yang menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Forest Lodge berlokasi di Sydney Inner Barat. Ia meretas karirnya dengan sangat baik, namun sangat disayangkan ia harus meregang nyawa setelah petir yang menyambarnya dalam sebuah kecelakaan di Malaka pada 5 April selama sesi pelatihan.

Atas nama Football NSW, Football NSW mengucapkan belasungkawa terdalam kepada keluarga Petrovski, teman dan rekan tim - semoga ia beristirahat dengan damai di surga, sambung Marco yang juga mengungkapkan dalam pertandingan kompetitif nya yang terakhir pada bulan Maret lalu, Petrovski mengukir prestasi yang mengesankan, ia membuat prestasi yang cukup baik untuk Malaka yang saat itu berhasil memenangkan laga 2-0 atas Terengganu di Piala Presiden.

"Itu adalah pertandingan pertama di mana dia mewakili tim dan ia tampil dengan baik," kata Khairi.

Artikel Tag: Marco Stefan Petrovski, Malaka GK, Sepak Bola, kecelakaan