Kanal

PSSI Kecewa Terhadap Mahaka Sports

Penulis: Dhimas
16 Sep 2015, 15:45 WIB

Gelaran Piala Presiden 2015 mengecewakan PSSI

Ligaolahraga.com – Federasi sepak bola Indonesia, PSSI, akan lebih selektif lagi dalam memberikan izin kepada event organizer, yang akan menyelenggarakan sebuah turnamen. Dengan demikian, PSSI akan membentuk tim verifikasi turnamen. Hal ini disampaikan, usai rapat Komite Eksekutif di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (15/9) kemarin.

Seperti yang diketahui, PSSI kecewa terhadap penyelenggara turnamen Piala Presiden 2015. Karena Mahaka Sports selaku pihak penyelenggara, tidak memberikan tempat bagi logo PSSI dalam turnamen Piala Presiden. Padahal, PSSI sudah memberikan rekomendasi agar klub-klub Indonesia Super League bersedia mengikuti turnamen tersebut.

 

"Tim verifikasi itu nanti kami berikan parameter, agar para EO lebih mengerti. Parameternya pasti merujuk dengan Statuta FIFA dan AFC. Apabila ada EO baru yang ingin membuat turnamen pasti kami akan melakukan seleksi ketat. Itu supaya kejadian di Piala Presiden tidak terjadi lagi," ujar Anggota Exco PSSI, Djamal Aziz, seperti yang dilansir oleh laman resmi PSSI.

 

"Saat ini ada Mahaka, mungkin ada pihak lain yang mencoba membuat turnamen lainnya usai Piala Presiden. Itu untuk turnamen, kalau kompetisi kan harus ada di bawah federasi," tambah Djamal Aziz.

 

Sementara itu, KetuaUmum PSSI, La Nyalla Mattalitti merasa dikecewakan oleh Mahaka Sports dalam digelarnya Piala Presiden 2015.

 

"Jangan seperti Piala Presiden, kami berikan rekomendasi. Setelah kami kasih rekomendasi, mereka malah menghantam kami. Masak logo PSSI saja nggak boleh. Ternyata itu hanya tricky," ujar La Nyalla.

 

PSSI sendiri akan memberikan teguran kepada Mahaka Sports, terkait hal-hal yang tidak sesuai dengan komitmen awal bersama PSSI.

 

"Kami akan mengirimkan surat secara formal kepada Mahaka soal itu. Bisa saja kami menghentikan rekomendasi, tapi kami tidak ingin menghentikan euforia yang ada saat ini. Itu karena kami juga ingin sepak bola berjalan," tegas Sekjend PSSI, Azwan Karim.

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru