PSM Makassar Gagal Menang, Tavares Tetap Bangga Dapat Poin di Padang

Berita Liga 1 Indonesia: Mampu tampil dominan dengan penguasaan bola hingga 70 persen, PSM Makassar gagal meraup poin penuh kala menghadapi tuan rumah Semen Padang FC di Stadion Haji Agus Salim, Kamis (21/11) lalu. Laga yang berlangsung di Stadion H Agus Salim, Padang tersebut berakhir dengan skor sama kuat 1-1.

Hanya mampu membawa pulang satu poin meski tampil lebih dominan ketimbang tuan rumah, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengaku tetap bangga karena sejak kompetisi musim 2015, 2016, 2018 dan 2019, timnya belum pernah mendapatkan poin ketika bermain di homebase kebanggaan Semen Padang FC itu.

"PSM Makassar membuat sejarah karena sebelumnya tidak pernah mendapatkan poin di sini," ungkap Bernardo Tavares seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

Diakuinya, target awal yang diusung adalah membawa pulang tiga poin, tapi hasil seri yang didapat dinilainya sudah cukup baik

"Tentu saja kita ingin memenangkan pertandingan namun kita mengambil satu poin di pertandingan ini," lanjut Bernardo Tavares.

Tak hanya menguasai pertandingan. PSM Makassar juga punya peluang mencetak gol lebih banyak daripada Semen Padang. Bahkan sempat unggul lebih dulu melalui Victor Johnson di menit 8, tapi golnya kemudian dianulir VAR.

Memasuki babak kedua, Juku Eja yang gencar menyerang malah kecolongan, setelah Gala Pagamo mencetak gol di menit 48'. Beruntung mereka segera merespon dengan gol Latyr Fall di menit 53. Laga kian sengit setelah gol ini.

Tim tamu sebenarnya terus menekan, tapi Semen Padang FC bermain disiplin bertahan menahan gempuran. Skor 1-1 bertahan sampai akhir pertandingan. Tavares pun mengapresiasi kerja keras skuatnya.

"Para pemain telah memberikan permainan terbaik mereka," pungkas pelatih asal Portugal itu.

Artikel Tag: psm makassar, Liga 1, Bernardo Tavares, Semen Padang FC