PSIS Semarang Telan Empat Kekalahan Beruntun, Ini Kata Gilbert Agius

Berita Liga 1 Indonesia: PSIS Semarang kembali mencatat hasil buruk dengan kembali menelan kekalahan. Skuat Laskar Mahesa Jenar menelan empat kekalahan beruntun usai takluk dari Persebaya Surabaya pada pekan ke-10 Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 dengan skor 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (2/11) lalu.

Gol kemenangan Persebaya Surabaya pada laga itu dicetak oleh Flavio Silva pada menit ke-45' lewat permainan tiktak satu-dua sentuhan yang apik dengan Francisco Rivera.

Hasil ini juga sekaligus membuat PSIS Semarang mencatat grafik yang terus merosot dengan total tujuh kekalahan yang harus mereka terima dari 10 pertandingan yang sudah mereka lakoni di Liga 1 musim 2024/2025.

Kondisi timnya yang sedang tidak baik itu disadari benar oleh Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius. Dia mengakui meskipun hasil pertandingan mengecewakan, namun ada banyak pelajaran berharga yang dapat dipetik timnya.

"Jalannya babak pertama sebenarnya berjalan seimbang. Kami mampu mengimbangi permainan Persebaya. Hanya saja memang sayangnya kami kebobolan," kata Gilbert Agius seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

Dia menambahkan, pada babak kedua, pemain sudah berusaha melakukan yang terbaik.

"Ada dua sampai tiga peluang yang dibuat namun masih gagal. Kami sedang melalui masa-masa sulit," ucap pelatih asal Malta itu.

Saat turun minum, Gilbert Agius menjelaskan dia menginstruksikan tim untuk bermain lebih percaya diri dan menunjukkan fighting spirit. Memang ada perubahan yang terlihat di babak kedua.

PSIS Semarang mampu tampil lebih menekan pertahanan Persebaya Surabaya. Namun memang lini belakang Persebaya Surabaya yang displin membuat upaya Septian David Maulana dan kawan-kawan untuk mencetak gol balasan selalu menemui kebuntuan.

"Kami mampu menciptakan dua peluang emas, tapi ini sepak bola yang tidak selalu mudah. Kiper Persebaya juga bermain bagus," ucapnya lagi.

Atas hasil ini, dia menyampaikan permintaan maaf untuk para suporter setia timnya.

"Pemain sudah berusaha memberikan yang terbaik. Saya minta maaf hasilnya belum memuaskan. Terkadang kerja keras saja memang tidak cukup," pungkas Gilbert Agius.

Hasil ini membuat PSIS Semarang masih terjerat di posisi yang sangat dekat dengan zona merah degradasi. Mereka berada di peringkat ke-14 klasemen sementara Liga 1 musim 2024/2025 dengan baru mengoleksi 7 poin.

Artikel Tag: PSIS Semarang, Liga 1, Gilbert Agius, Persebaya Surabaya