PSIS Semarang Dinilai Tidak Layak Kalah Dari Persita Tangerang
Berita Liga 1 Indonesia: PSIS Semarang dinilai tidak layak mendapatkan hasil kekalahan dari Persita Tangerang pada pertandingan pertama Liga 1 Indonesia musim 2024/2025. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (11/8) sore, Laskar Mahesa Jenar dipaksa menyerah 0-1 dari tim tamunya.
Kapten PSIS Semarang, Septian David Maulana menilai bahwa timnya tampil lebih banyak mendominasi jalannya laga. Sayang, sejumlah peluang yang didapat gagal dikonversi menjadi gol.
Bahkan malapetaka justru kemudian datang di menit ke-83' saat Persita Tangerang mendapatkan tendangan pojok yang kemudian disundul oleh pemain asingnya yakni Sandro Embalo yang kemudian berbuah gol.
"Inilah sepak bola, saat kita mengusai laga, unggul dalam ball possession, tapi hasil tidak berpihak pada kita. Hasil akhir di sepak bola sangat penting, tapi ini belum berakhir," ucap Septian David Maulana seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.
Dengan kompetisi Liga 1 musim 2024/2025 yang baru saja dimulai, pemain asli Semarang itu menegaskan jika Laskar Mahesa Jenar harus segera berbenah untuk hasil lebih baik lagi.
"Kita masih ada 33 laga tersisa dan kita tatap laga selanjutnya juga kita evaluasi apa yang terjadi pada laga ini. Kita harus kerja keras untuk memberikan hasil terbaik di laga-laga berikutnya," tegas Septian David Maulana.
Apa yang disampaikan eks pemain timnas Indonesia U-19 itu juga diamini ang pelatih, Gilbert Agius. Kekalahan di laga pertama disebut pelatih asal Malta itu menyedihkan karena performa pemain PSIS Semarang sebenarnya memperlihatkan hal yang bagus.
"Kita punya progres yang cukup banyak di laga lawan Persita. Namun kita tentu juga harus kerja keras lagi untuk hasil yang lebih baik lagi di laga berikutnya dan bisa memetik kemenangan," ucap Gilbert Agius.
Usai laga kontra Persita Tangerang, Septian David Maulana dan kawan-kawan tak bisa bersantai karena sudah harus menatap laga bertajuk Derby Jateng melawan Persis Solo di Stadion Manahan pada Sabtu (17/8) malam. Laga kedua tim yang berasal dari Jawa Tengah tersebut selalu menghadirkan persaingan seru dan ketat. Faktor lain yang tak bisa dikesampingkan adalah gengsi laga derby untuk menasbihkan diri sebagai tim terbaik di Jawa Tengah.
Artikel Tag: PSIS Semarang, Liga 1, septian david maulana, persita tangerang