Preview NBA: Washington Wizards Vs Orlando Magic (11 Nov 2024)

Orlando Magic mencari kemenangan kedua beruntun tanpa bintang Paolo Banchero saat menjamu Washington Wizards pada Minggu (10/11) malam atau Senin pagi WIB.

Banchero akan absen selama beberapa pekan setelah mengalami robek otot oblique pada akhir Oktober lalu. Orlando Magic mengakhiri lima kekalahan beruntun dengan mengalahkan New Orleans Pelicans 115-88 pada Jumat (8/11) malam di kandang sendiri.

Forward Orlando Magic tahun keempat Franz Wagner rata-rata mencetak 21,4 poin dalam lima pertandingan terakhir untuk membantu menutupi absennya Banchero.

“Saya pikir dia adalah seorang pesaing,” kata pelatih Magic, Jamahl Mosley, tentang Wagner. “Dia akan melakukan apa pun untuk membawa tim ini dan mencari cara untuk menang. Kami telah memintanya untuk tampil agresif dan melakukan permainan yang tepat dan saya pikir itulah yang harus terus kami tuntut darinya setiap malam.”

Bahkan dengan adanya Banchero, Orlando Magic masih mengalami masalah dalam penyerangan. Mereka berada di peringkat 28 di NBA dalam hal mencetak angka dengan 106,7 poin dan hanya menembak 44,1 persen dari lapangan. Jalen Suggs menjadi opsi penyerangan No. 2 di Magic, dengan rata-rata 16.3 poin musim ini.

Namun untuk saat ini, ini semua tentang Wagner yang memikul beban.

“Para pelatih kami telah melakukan pekerjaan yang baik dengan menonton film bersamanya,” kata Mosely. “Tahun lalu, beberapa kali, dia mendapatkan dua peran dan dia melakukan pembacaan yang tepat, melihat celah yang tepat. Saya pikir semakin sering dia melihatnya, semakin dia akan mengenalinya dan membuat permainan yang tepat.”

Tim muda Wizards berjuang secara defensif dan kalah dalam tiga pertandingan terakhir mereka. Mereka membiarkan lawan mencetak 123,9 poin per pertandingan, yang menempati urutan kedua paling buncit di liga.

Poin paling sedikit yang diizinkan Wizards musim ini adalah 118. Poin terbanyak yang dicetak Orlando Magic musim ini adalah 119.

Pemain pilihan kedua dalam draft tahun ini Alex Sarr hanya membukukan rata-rata 9,6 poin dan 6,7 rebound dan belum menemukan performanya.

Washington mendapatkan dorongan dalam dua pertandingan terakhir dari rookie Kyshawn George, yang mencetak total 37 poin dan melakukan sembilan lemparan tiga angka dalam rentang waktu tersebut.

“Kami telah berbicara tentang bagaimana terkadang Anda memasukkan tembakan atau tidak dan sekarang dia melesakkan tembakan yang tadinya gagal,” kata pelatih Wizards, Brian Keefe. “Dia memiliki ritme yang bagus. Dia mampu membaca permainan.”

“Saya tahu tidak banyak rookie yang memiliki kesempatan untuk berada di lapangan, nomor satu, dan dua, memiliki staf pelatih yang mendorong Anda untuk menjadi agresif,” kata George. “Saya pikir rekan-rekan setim dan pelatih saya telah membantu saya menjaga kepercayaan diri saya.”

Jordan Poole memimpin Wizards dengan 20,7 poin per pertandingan.

Salah satu titik terang bagi Washington adalah permainan forward tahun kedua Bilal Coulibaly, yang mencetak hampir dua kali lipat angka dari musim lalu dan meningkatkan persentase tembakannya dari 43,5 menjadi 53,9 persen musim ini, sambil terus melakukan tugas-tugas pertahanan yang sulit.

“Itu salah satu hal yang sangat kami harapkan dari Bilal,” kata Keefe. “Ia memiliki kemampuan bertahan yang baik untuk menjaga banyak pemain. Kami akan terus melakukan hal tersebut bersamanya karena itu adalah salah satu kekuatannya.”

Artikel Tag: orlando magic