Preview NBA: Sacramento Kings Vs Los Angeles Clippers (10 Mar 2025)

Sepasang tim yang ingin meningkatkan prospek playoff mereka di Wilayah Barat akan bertemu saat Los Angeles Clippers menjamu Sacramento Kings pada hari Minggu (9/3) malam atau Senin pagi WIB di Inglewood, Calif.

Clippers memasuki pertandingan ini di peringkat delapan dalam klasemen konferensi, sedangkan Kings tertinggal setengah pertandingan di peringkat sembilan.

Los Angeles mencoba kembali ke jalur yang benar setelah delapan pertandingan tandang yang buruk di mana mereka mencatatkan rekor 2-6.

Sementara itu, Sacramento Kings menemukan aliran dengan susunan pemain yang telah dirombak dan mencatatkan rekor 5-1 sejak 24 Februari.

Sacramento Kings meraih kemenangan emosional 127-109 atas San Antonio Spurs pada hari Jumat dalam kembalinya De'Aaron Fox ke Sacramento, setelah ia ditukar pada 3 Februari setelah delapan musim bersama tim asalnya.

Sambutan yang beragam dari cemoohan dan sorak-sorai dari para fans Sacramento Kings diikuti oleh Fox yang mencetak 16 poin untuk Spurs, namun menembak 6 dari 17 tembakan secara keseluruhan, termasuk 0 dari 6 tembakan tiga angka.

Zach LaVine, yang merupakan bagian dari paket pertukaran tiga tim yang mengirimkan Fox ke San Antonio, memberikan semua yang diharapkan oleh para penggemar Kings dengan 36 poin, hasil 14 dari 22 tembakan, termasuk 7 dari 11 tembakan jarak jauh.

LaVine membukukan rata-rata 23,4 poin dengan 4,1 assist dalam 13 pertandingan dengan Sacramento dan 27,0 poin selama enam pertandingan terakhir.

"Saya merasa setiap pertandingan Anda harus memberikan tekanan pada diri sendiri, terutama dengan ketatnya persaingan (playoff)," kata LaVine. "Kami tahu betapa pentingnya hal itu dengan (Fox) kembali ke gedung. Saya akan siap."

Sacramento Kings kalah dalam dua pertandingan melawan Clippers musim ini, namun kedua tim belum pernah bertemu sejak 22 November.

Setelah hari Minggu, mereka akan bertemu terakhir kalinya pada 11 April di Sacramento pada akhir pekan terakhir musim reguler.

Saat Kings sedang bangkit, Clippers mengalami kesulitan dengan pencetak angka terbanyak Norman Powell (lutut/paha belakang) absen dalam delapan dari sembilan pertandingan terakhir.

Kawhi Leonard masih berada dalam kondisi terbaiknya setelah tidak melakukan debut musim ini hingga 4 Januari karena ketidaknyamanan pada lututnya.

James Harden meningkatkan permainannya akhir-akhir ini, mencetak 50 poin saat menang atas Detroit Pistons pada hari Rabu sebelum menambahkan 27 poin dalam kemenangan atas New York Knicks pada Jumat. Leonard mencetak 20 poin, sedangkan Ivica Zubac mengemas 16 poin dan 14 rebound.

Clippers memenangkan pertandingan berturut-turut untuk pertama kalinya sejak sebelum jeda All-Star.

"Kami mengatakan kepada para pemain, dalam arti tertentu, ini akan membuat atau menghancurkan kami, karena kami akan menghadapi banyak tim yang kompetitif," kata Leonard. "... Jika kami memenangkan pertandingan-pertandingan ini, saya pikir itu akan membantu kami di babak playoff. Jika tidak, kemungkinan besar kami akan tersingkir. Jadi, ini adalah waktu untuk mengunci setiap pertandingan dan melihat apa yang bisa kami lakukan."

Pergerakan Clippers pada tenggat waktu pertukaran jauh lebih tidak drastis dibandingkan dengan perubahan yang dilakukan oleh Kings.

Namun satu pemain yang tidak terlihat telah memberikan dampak. Bogdan Bogdanovic menjadi starter dalam dua dari tiga pertandingan terakhir, mencetak 23 poin melawan Pistons dan 12 rebound melawan Knicks.

"Hanya mencoba untuk bermain bola basket yang cerdas, mencoba untuk bersiap-siap menghadapi akhir musim," kata Bogdanovic. "Itu bagian terpenting, dan semua orang mengerti bahwa kami membutuhkan semua orang."

Artikel Tag: Sacramento Kings