Preview NBA: Minnesota Timberwolves Vs Washington Wizards (14 Jan 2025)

Setelah mengalami kekalahan memilukan di kandang sendiri, Minnesota Timberwolves akan berkunjung ke Washington pada hari Senin (13/1) malam atau Selasa pagi WIB.

Minnesota kalah 127-125 dari Memphis pada hari Sabtu, di mana sang lawan melakukan 21 rebound ofensif. Grizzlies mengubah rebound-rebound itu menjadi keunggulan 25-9 untuk poin kesempatan kedua.

Minnesota Timberwolves berada di peringkat bawah NBA dalam hal rebound ofensif yang diperbolehkan untuk musim ini, berada di peringkat 18 dengan 11,2 rebound per pertandingan.

Minnesota Timberwolves berada di tengah-tengah dalam hal poin kesempatan kedua yang diperbolehkan per pertandingan, dengan 25 yang diberikan kepada Memphis, lebih dari 11 di atas rata-rata 13,8 yang dihasilkan Minnesota.

Sementara itu, Washington, mengizinkan rebound ofensif dan poin kesempatan kedua terbanyak di NBA, beberapa dari banyak faktor yang berkontribusi pada rekor terburuk Wizards di liga.

Kesengsaraan mereka berlanjut pada hari Minggu di leg pertama dari dua pertandingan beruntun, dengan kekalahan 136-95 di kandang Oklahoma City.

Kekalahan tersebut merupakan yang keenam secara beruntun bagi Washington dan kedelapan dalam sembilan pertandingan terakhir.

Wizards kalah dalam dua pertandingan terakhir mereka dengan total 74 poin, dengan pertahanan mereka menjadi yang terburuk di NBA (122.7 ppg).

Pelatih Washington, Brian Keefe, hanya memberikan satu pernyataan setelah kekalahan pada hari Minggu, yang secara khusus berfokus pada energi pertahanan.

"Itu salah saya," kata Keefe. "Saya tidak melakukan pekerjaan yang cukup baik untuk membuat para pemain kami bermain selama 48 (menit) penuh."

Satu hal yang jarang terjadi bagi Wizards dalam kekalahan telak tersebut adalah Corey Kispert bangkit kembali untuk mencetak 17 poin, tertinggi bagi tim, setelah tidak mencetak angka dalam kekalahan telak 138-105 dari Chicago pada hari Jumat.

Kispert mencetak 23 poin tertinggi musim ini dalam kekalahan 7 Januari dari Houston, kemudian menyamainya pada malam berikutnya di Philadelphia sebelum menurun dengan menembak 0 dari 5  percobaan saat melawan Bulls.

Saat Keefe dan Wizards mencari jawaban untuk mengatasi masalah mereka, Minnesota datang ke pertandingan hari Senin setelah baru-baru ini melakukan beberapa perubahan.

Terutama, pemain guard veteran Mike Conley akan kembali dari bangku cadangan setelah bermain dalam 30 pertandingan pertamanya di musim ini.

Pelatih Minnesota Timberwolves, Chris Finch, mengatakan kepada para wartawan pada hari Sabtu bahwa Conley memainkan peran yang sangat penting sebagai pemain cadangan.

"Membawa Mike dari bangku cadangan, saya dapat menempatkannya di mana pun saya membutuhkannya," kata Finch. "Saya bisa memasukkannya lebih awal. Saya bisa menahannya. Saya bisa memainkannya lebih lama. Saya bisa mencadangkannya untuk hampir semua pemain. Saya mencoba untuk mengurangi menit bermainnya, dan memainkannya sebagai starter, mencoba membuatnya bermain dengan kombinasi susunan pemain tertentu, ketiga hal tersebut tidak dapat dicapai pada saat itu, tetapi sekarang saya merasa saya dapat melakukan semua itu."

Finch mengatakan bahwa peran Conley yang diubah ini sangat membantu bigman Julius Randle. Randle, yang rata-rata mencetak 19,6 poin per pertandingan, mencetak 23 poin dan 10 rebound dalam kemenangan atas Orlando hari Kamis.

Conley mencatatkan nilai plus-23 dengan sembilan poin saat melawan Magic.

Pencetak angka terbanyak Minnesota Timberwolves, Anthony Edwards, rata-rata mencetak 25,4 poin per pertandingan setelah membukukan 15 poin melawan Memphis.

Artikel Tag: minnesota timberwolves