Preview NBA: Cleveland Cavaliers Vs Los Angeles Lakers (1 Jan 2025)

NBA menutup tahun 2024 ketika sang pemuncak klasemen Cleveland Cavaliers mengunjungi Los Angeles Lakers pada hari Selasa (31/12) malam atau Rabu pagi WIB dalam pertandingan penutup tahun ini.

Cleveland Cavaliers akan menghadapi pertandingan Malam Tahun Baru di partai kedua dari dua laga beruntun dan memainkan pertandingan ketiga dalam empat pertandingan tandang Wilayah Barat.

Cleveland Cavaliers membuat Golden State kewalahan dalam kemenangan 113-95 pada hari Senin di San Francisco, menahan Warriors yang hanya melesakkan 33 dari 99 tembakan lapangan.

Kemenangan pada hari Senin menandai ketiga kalinya tim Cleveland yang memiliki skor tinggi menahan lawannya kurang dari 100 poin musim ini.

Dua di antaranya terjadi dalam dua pekan terakhir, saat Cavaliers menang telak 126-99 atas Philadelphia 76ers pada 21 Desember, yang termasuk dari rentetan tujuh kemenangan beruntun Cleveland.

Tujuh kemenangan beruntun tersebut merupakan bagian dari rangkaian pertandingan di mana Cleveland Cavaliers memenangkan 11 dari 12 pertandingan, yang berkontribusi pada start terbaik mereka dalam sejarah franchise.

"Ini merupakan tahun yang luar biasa. Banyak pasang surut, tapi kami sedang berada di puncak saat ini," kata guard Cleveland Darius Garland, yang mencetak 25 poin pada hari Senin, dalam wawancara pascapertandingan dengan FanDuel Sports Network. "Kami akan mencoba untuk terus naik sekarang. Semoga kami memiliki lebih banyak peningkatan hingga tahun 2025."

Sementara itu, Los Angeles telah memenangkan lima dari enam pertandingan setelah menang 132-122 atas tim tamu Sacramento Kings pada hari Sabtu.

Anthony Davis membukukan 36 poin, 15 rebound dan delapan assist dan Austin Reaves mencatatkan 26 poin dan rekor karier 16 assist untuk memimpin dengan LeBron James yang absen karena sakit.

James dan Davis (pergelangan kaki kiri terkilir) masih diragukan untuk tampil pada pertandingan hari Selasa.

Rookie Dalton Knecht menambahkan 18 poin dalam penampilan mencetak dobel digit poin kedua berturut-turut.

Knecht tampil gemilang pada November dengan mencetak 37 poin dan 27 poin secara beruntun, namun ia mengalami penurunan dalam enam pertandingan di bulan Desember di mana ia hanya mampu mencetak rata-rata 4,3 poin per pertandingan.

Sejak terakhir kali turun ke lapangan, Lakers merombak daftar pemain mereka dengan melakukan pertukaran pemain dengan Nets.

Los Angeles mengirimkan D'Angelo Russell, Maxwell Lewis dan tiga pemain pada putaran kedua ke Brooklyn untuk ditukar dengan Dorian Finney-Smith dan Shake Milton.

Russell rata-rata mencetak 12,4 poin per pertandingan musim ini namun hanya mampu menembak 41,5 persen dari lapangan.

Finney-Smith rata-rata mencetak 10,4 poin dan 4,6 rebound per pertandingan dalam 20 penampilan musim ini untuk Brooklyn, sementara Milton rata-rata mencetak 7,4 poin per pertandingan dalam 27 penampilannya yang sebagian besar datang dari bangku cadangan.

"Senang (bisa) kembali bermain bola basket yang berarti," kata Finney-Smith tentang pertukaran itu. "Sudah cukup lama, tetapi saya bersemangat, terutama jika saya bisa bermain (vs Cleveland)."

James mengatakan tentang rekan-rekan setim barunya, "Mereka membawa pengalaman, mereka membawa ketangguhan, dan pemain-pemain yang telah bermain di pertandingan-pertandingan besar. Mereka menguasai peran mereka sepanjang karier mereka, dan saya menantikan mereka masuk ke dalam sistem kami."

Jika para pemain baru ini dapat bermain pada hari Selasa, mereka dapat memberikan Los Angeles kekuatan untuk menghadapi tim Cleveland yang memiliki kedalaman dan keseimbangan.

Donovan Mitchell (23,6 poin per pertandingan) dan Garland (20,7 ppg) memimpin enam pemain Cleveland Cavaliers yang rata-rata mencetak dobel digit angka.

Artikel Tag: Cleveland Cavaliers