Kanal

Presiden Napoli Konfirmasi Sempat Tawar Mauro Icardi

Penulis: Rei Darius
03 Feb 2018, 17:24 WIB

Icardi sempat ditawar oleh Napoli (Image: Getty)

Berita Liga Italia: Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, mengonfirmasi bahwa ia pernah mengajukan tawaran sebesar 60 juta euro untuk merekrut Mauro Icardi dari Inter Milan dan mengklaim bahwa sang striker bisa mempersembahkan 40 gol jika dilatih Maurizio Sarri.

Kabar ketertarikan Il Partenopei kepada Icardi menguak setelah mereka kehilangan Gonzalo Higuain ke Juventus dengan mahar 90 juta euro pada bursa transfer musim panas 2016 lalu.

Kini De Laurentiis mengonfirmasi bahwa hal itu memang benar-benar terjadi dalam pertemuannya dengan istri Icardi yang juga bertugas sebagai agennya, Wanda Nara.

"Saya menemui istrinya di suatu sore dalam kantor mereka, dia sangat baik. Saya mengajukan penawaran sebesar 55 hingga 60 juta euro. Kami juga bernegosiasi soal kemungkinan kontrak," ucap sang patron dalam wawancaranya untuk Rai Sport.

"Icardi adalah seorang striker kelas dunia dan dia bsia mencetak sekitar 40 gol di bawah bimbingan Maurizio Sarri. Dia bisa seperti (Cristiano) Ronaldo."

Ketika ditanyakan soal kemungkinan ajukan tawaran lagi untuk merekrut Icardi ke Napoli, De Laurentiis menyatakan tak pernah menutup peluang untuk masa depan.

Namun demikian, kesuburan sang striker asal Argentina tersebut kini diminati oleh Real Madrid yang memang ramai dikaitkan dengan banyak striker karena kemunduran performa Karim Benzema di musim ini.

Pada bursa transfer musim dingin lalu, Icardi gencar dikabarkan akan mendarat ke klub ibukota Spanyol tersebut dan rumor memanas setelah Wanda Nara mengunggah foto dirinya di Madrid beberapa hari jelang bursa transfer ditutup,

Sedangkan unggahan Icardi di akun pribadi Instagram-nya juga menimbulkan spekulasi dengan pesan berbunyi: "Untuk mengucapkan selamat tinggal adalah kesempatan untuk berkembang."

Artikel Tag: Mauro Icardi, Inter Milan, Napoli, Aurelio De Laurentiis

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru