Presiden Borneo FC: Pemain Muda Jangan Hanya Numpang Regulasi
Berita Liga 1 Indonesia: Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin berharap, para pemain muda di timnya mendapatkan menit bermain di Liga 1 Indonesia 2020 tidak haya karena diberlakukannya regulasi pemain muda. Menurutnya, semua pemain harus membuktikan bahwa mereka memang layak masuk dalam starting XI.
Menurutnya, tanpa regulasi pemain muda pun timnya tetap memiliki komitmen untuk memberi kesempatan yang sebesar-besarnya terhadap pemain muda.
"Urusan memilih pemain hak staf pelatih. Jika ada pemain muda yang tampil artinya memang layak dan sesuai kualitas. Jadi jangan hanya numpang regulasi," kata Nabil seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.
Sejak mentas di level kompetisi tertinggi sepak bola tanah air, Borneo FC memang gemar memoles pemain muda. Bahkan sampai ada yang melenggang ke skuat timnas Indonesia seperti Nadeo Argawinata dan Terens Puhiri.
"Alhamdulillah kami komitmen membangun sepak bola terutama untuk pemain muda. Menjembatani karir mereka sekaligus membebani dengan prestasi tim," tegas Nabil.
Senada dengan itu, Asisten pelatih Borneo FC Ahmad Amiruddin menilai, apabila memang regulasi pemain muda memang diterapkan untuk lanjutan Liga 1 2020, maka persaingan di timnya akan lebih ketat karena tim pelatih berkewajiban untuk menurunkan pemain muda dalam setiap pertandingan,
"Adanya regulasi membuat pemain muda lebih punya kesempatan. Tapi kalau tidak dimaksimalkan akan rugi," ucap Amir, sapaannya.
Sejauh ini, regenerasi di kubu Pesut Etam sukses berjalan. Terutama di sektor kiper ada nama Gianluca Pandeynuwu yang menjadi kiper utama sepeninggal Nadeo Argawinata yang awal musim ini hengkang ke Bali United. Sementara di lini tengah ada Muhammad Sihran yang sejak musim lalu sudah tampil moncer tetap jadi pilihan utama musim ini.
"Untuk pemain muda jangan cepat puas. Terus belajar dan tidak terlena dengan pujian," pesan Amir.
Artikel Tag: Liga 1, Borneo FC, nabil Husein Said Amin, Ahmad Amiruddin