Kanal

PPKM Diterapkan Untuk Jawa Dan Bali, PSS Sleman Tetap Berlatih

Penulis: Dayat Huri
05 Jul 2021, 07:30 WIB

Skuat PSS Sleman tetap berlatih selama pemberlakuan PPKM Darurat/foto dok PSS Sleman

Berita Liga 1 Indonesia: Skuat PSS Sleman dipastikan tetap berlatih meski saat ini tengah dilaksanakan Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali mulai 3 Juli sampai dengan 20 Juli 2021 nanti.

Dengan adanya pembatasan aktivitas selama pemberlakukan PPKM, dokter tim PSS Sleman akan memperketat penerapan protokol kesehatan.

"PSS tentu akan ikuti anjuran pemerintah dengan adanya PPKM darurat. Misal pun ada kegiatan yang berjalan, kami tetap akan jalani dengan menaati protokol kesehatan yang ketat," kata Dokter tim Elwizan Aminuddin seperti dilansir laman resmi klub.

Aminuddin pun mewajibkan seluruh anggota tim hingga manajemen melakukan swab test antigen secara rutin satu minggu sekali.

"Kami juga menghimbau tim untuk selalu menjalankan protokol kesehatan ketat seperti cuci tangan, jauhi keramaian, tidak keluar apabila tidak ada hal yang darurat dan penting sekali," jelasnya.

Aturan lain yang jugda diterapkan adalah ketika pemain turun dari bus atau mengambil minuman. Bagus Nirwanto dan kawan-kawan juga wajib menggunakan hand sanitizer, dilarang berpelukan antar pemain kecuali saat latihan ada kontak fisik.

Meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir tidak hanya membuat diberlakukannya PPKM Darurat. Agenda Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 yang semula dijadwalkan kick off pada 9 Juli 2021 juga harus ditunda sampai dengan akhir Juli nanti. Keputusan itu diambil setelah adanya surat dari Satgas Covid-19.

Sampai kini, PSS Sleman dan klub peserta lain masih menunggu informasi terbaru dari PSSI dan PT LIB terkait jadwal pasti kick off kompetisi kasta tertinggi sepak bola tanah air itu.

Artikel Tag: PPKM, PSS Sleman, Liga 1

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru