Kanal

Porserosi Jabar Gelar Musprov, Abdul Harus Terpilih Aklamasi

Penulis: M. Aldi
17 Des 2023, 00:30 WIB

Ketua Porserosi Jawa Barat, Abdul Haris ketika berfoto bersama Erry Sudrajat

Berita Olahraga Jawa Barat: Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Jawa Barat menggelar agenda Musyawarah Provinsi. Abdul Haris Sugondo pun terpilih sebagai Ketua baru untuk periode 2023-2027.

Dalam kesempatan ini, Abdul Haris merupakan calon tunggal dan terpilih secara aklamasi. Turuh hadir Pengurus Cabang (Pengcab) anggota Perserosi Jabar dengan jumlah 20. Semuanya sepakat mengusung Haris melenggang sebagai Ketua.

Tantangan bagi Haris sebagai Ketua sudah menanti, karena gelaran PON XXI/2024 di Sumatera Utara dan Aceh digelar kurang dari satu tahun. Karena itu, pihaknya akan berusaha membentuk kepengurusan agar cepat mempersiapkan Jabar jelang PON.

"Suatu tantangan berat bagi kami merencanakan itu, Insya Allah dengan dukungan Pengcab yang ada, dari Kota dan Kabupaten, kita bersama bersatu untuk apa yang kita inginkan bisa terwujud," ujar sang Ketua terpilih ketika diwawancara di Kantor KONI Jabar, Sabtu (16/12).

Tantangan berat akan dihadapi, apalagi cabor sepatu roda Jawa Barat terbilang gagal total di PON XX/2020 lalu di Papua. Mengingat tidak ada satu pun medali emas yang diraih. Namun dia optimis kolaborasi dari tiap Pengcab akan membuat Jabar berprestasi.

"Itu memotivasi saya, makanya saya membuat tagline Jabar Kahiji, sesuatu komitmen kita bersama dengan Pengcab. Ini jadi tantangan kita, menjadi semangat dan disambut dengan teman-teman Kalau niatnya kita bulat, kita bisa," ujarnya.

Untuk babak kualifikasi PON XXI cabang sepatu roda, ada lima medali emas yang dikantongi. Jumlah ini menjadi patokan berapa target yang dibidik sepatu roda Jabar ketika turun di gelanggang nanti.

"Di BK ini kami ada 5 medali emas, Insha Allah apa yang sudah ada kita pertahankan. Makanya, akan ada program program kerja dan pelatihan pelatihan yang lebih intensif untuk mencapai target nanti," tutur Abdul Haris.

Mengenai kepengurusan Porserosi Jawa Barat yang dinahkodainya, dia berencana untuk tidak membuat kepengurusan gemuk. Baginya yang terpenting adalah skuat yang efektif dan efisien.

"Saya menginginkan kepengurusan yang efisien, tidak gemuk, terapi tadi saya sampaikan saya menginginkan manajerial yang sehat, terjadi informatif dan juga komunikatif. Apabila dari Pengcab bersedia, karena ini arahnya mobile, jadi kalau dari Pengcab merasa siap mobile untuk menggalang informasi-komunikasi, saya sediakan tempat untuk jadi pengurus," ujarnya memungkasi.

Artikel Tag: Porserosi, Jawa Barat, abdul haris

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru