Pioli kecewa Lazio rengkuh hasil imbang lagi
Ligaolahraga - Pelatih Lazio, Stefano Pioli, utarakan kekecewaannya lantaran anak-anak asuhnya gagal memaksimalkan kesempatan untuk meraih poin penuh saat melawan Frosinone di Stadio Matusa pada hari Minggu (21/2) lantaran laga tersebut berakhir imbang tanpa gol.
Il Biancocelesti dianggap beruntung lantaran Daniel Ciofani, striker Frosinone, gagal memaksimalkan peluang mencetak gol di babak kedua, namun Wesley Hoedt pun melakukan hal yang sama sebelumnya pada babak pertama, sama halnya dengan Keita Balde dan Sergej Milinkovic-Savic yang gagal membawa kemenangan untuk si elang ibukota.
\"Dengan beban pikiran dan apa yang ingin kami lakukan, sangatlah sulit untuk mencetak gol lantaran meraih hasil imbang ini.\" ucap Pioli kepada Sky Sport Italia setelah laga semalam. \"Kami tidak bermain dengan baik di babak pertama, kami memperlihatkan kecepatan dengan sedikit kesalahan teknis dan blunder dalam memanfaatkan peluang yang terlihat sederhana.\"
\"Di babak kedua kami bermain dengan jauh lebih baik, kami berhasil menciptakan beberapa peluang mencetak gol, namun kami tak mampu menyelesaikannya.\"
Pioli pun tak setuju dengan gagasan bahwa Liga Europa mungkin mempengaruhi performa timnya, namun mengakui bahwa laga selanjutnya melawan Galatasaray dan laga-laga selanjutnya di Serie A adalah masalah utama bagi pasukannya.
\"Saya tak merasa bahwa para pemain lebih fokus dalam Liga Europa.\" sambungnya. \"Kami tahu bahwa ini adalah pertandingan yang penting dan tiga poin sangatlah fundamental. Ini bukanlah karena kami tidak berkomitmen, hanya saja kehilangan ritme dan ketelitian.\"
\"Laga selanjutnya melawan Galatasaray memang sulit, saya sesali karena gagal meraih kemenangan di leg pertama. Tim terus berkembang, bermain dengan kepribadian dan mencoba untuk menang.\"
\"Di liga domestik, kami kehilangan sentuhan akhir, kami terus menggiring bola dan gagal untuk merengkuh hasil positif. Kami membutuhkan ketelitian dan sangatlah penting untuk menciptakan keputusan tepat.\"
Artikel Tag: Stefano Pioli, Lazio, Frosinone, Serie A, Galatasaray, Liga Europa