Pertama Kali Jatuh dari Motor MotoGP, Raul Fernandez Rasakan Nyeri
Berita MotoGP: Raul Fernandez diketahui terjatuh dari motornya pada hari kedua tes pramusim di Sirkuit Mandalika. Rider Tech3 KTM itu mengaku merasakan nyeri pada tubuhnya.
Raul Fernandez menjadi salah satu dari beberapa pebalap yang mengalami crash pada hari kedua tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika. Pebalap asal Spanyol itu diketahui sedang berusaha memaksimalkan motor dengan menggunakan ban bekas sebelum tergelincir di kecepatan tinggi. Akibatnya, ia mengalami memar di wajah serta kepalanya.
Padahal, Fernandez mengaku memiliki perasaan yang lebih baik dan yakin dapat melaju lebih cepat untuk memperbaiki catatan waktunya. Sayangnya, KTM tak memberikannya ban lunak baru, yang membuatnya hanya berada di peringkat ke-21.
Namun runner-up Moto2 2021 tersebut cukup puas dengan apa yang dilakukannya pada hari kedua, meski terjatuh dengan cukup keras dari motornya.
“Hari kedua benar-benar positif, kami melakukan satu langkah lebih maju dari hari sebelumnya,” kata Fernandez dikutip dari Motorsport.com.
“Saya melihat lap demi lap pebalap lain dan kami kurang lebih berada di sana. Kami tidak terlalu jauh, kami tidak kehilangan terlalu banyak waktu dengan mereka. Ini penting, dan saya juga sepanjang hari saya berada di 15 besar,” ia mengimbuhkan.
“Tapi di menjelang berakhirnya sesi saya terjatuh dan saya tidak bisa memasang ban baru. Intinya, hari ini positif dan kita lihat saja hari berikutnya,” jelasnya.
“Tapi sekarang saya merasakan sakit akibat kecelakaan itu dan saya tetap ingin turun ke trek, itu adalah kecelakaan yang keras. Itu adalah kecelakaan besar pertama saya di atas motor MotoGP,” ucap Fernandez.
Pebalap berusia 21 masih belum mengetahui penyebab dirinya terjatuh, padahal ia melakukan hal yang sama di setiap lapnya. Namun, ban yang mulai habis diyakini menjadi penyebab utama Raul Fernandez mengalami crash, mengingat suhu lintasan juga sangat panas.
“Saya tidak melakukan hal yang aneh, kami mengerjakan motor dan ban terlalu banyak melahap lap, lalu saya terjatuh,” ujarnya.
“Itu bukan apa-apa, tapi saya kecelakaan dan terjatuh dengan kecepatan terlalu tinggi. Saya tidak melihatnya, tapi kurang lebih 200km/jam. Di motor MotoGP itu mudah,” ia menambahkan.
“Dalam kasus saya, itu karena saya menggunakan ban bekas dan saya menggebernya seperti saat pakai ban baru, dan saya jatuh,” lanjutnya.
“Sama seperti di Moto2, saya memiliki pengalaman yang bagus untuk kecelakaan keras, tapi bagaimanapun saya akan lihat apa yang terjadi di hari terakhir. Saya benar-benar fokus untuk mencoba meningkatkan waktu saya,” tutup Fernandez.
Artikel Tag: Raul Fernandez, ktm, Tech3, MotoGP 2022