Persita Tangerang Dicukur Dewa United FC, Fabio Lefundes Ungkap Penyebabnya

Berita Liga 1 Indonesia: Persita Tangerang dipaksa menelan kekalahan telak dari tim tamu Dewa United FC pada pertandingan pekan ke-15 Liga 1 Indonesia musim 2024/2025. Pendekar Cisadane takluk 0-4 pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (16/12) itu.

Empat gol kemenangan Dewa United FC tercipta lewat gol Egy Maulana Vikri (41'), Taisei Marukawa (78'), Angelo Meneses (83'), Feby Eka (90+2'). Persita Tangerang harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-64', usai Fahreza Sudin menerima kartu kuning kedua.

Pelatih Persita Tangerang, Fabio Lefundes mengatakan dirinya sudah mencoba untuk melakukan perubahan sistem di babak kedua. Namun bermain hanya dengan 10 pemain membuat timnya kesulitan mengimbangi kreativitas para pemain Dewa United FC.

"Sayangnya skor tidak menggambarkan apa yang terjadi di pertandingan. Kemarin saya sudah katakan bahwa mereka (Dewa United) punya pemain dan tim yang bagus. Tapi di jeda babak pertama kami mencoba untuk mengorganisir sistem bermain. Kita sempat memiliki peluang untuk mencetak gol," katanya seperti dikutip dari laman resmi klub.

"Dan satu kesalahan mereka bisa mencetak gol, dan para pemain saya terlihat sudah mulai menyerah. Ini bukan situasi yang bagus, ketika mereka mencetak gol kita harus terus bekerja keras. Dan kami memiliki peluang di babak pertama dan juga sebelum jeda turun minum," tambah Fabio Lefundes.

Sosok asal Brasil itu juga mengaku tidak puas dengan kinerja pengadil lapangan dengan beberapa insiden yang menurutnya merugikan Persita Tangerang. Dirinya berharap untuk bisa memetik pelajaran dari hasil ini.

"Saya membuat penyesuaian di ruang ganti, namun Dewa United FC seperti bisa 'membunuh' saya. Namun juga karena VAR, mengapa ada panggilan untuk kartu kuning. Karena harusnya kartu kuning itu langsung dari wasit bukan VAR. Semuanya berubah setelah itu, para pemain saya menurun kepercayaan dirinya," ujarnya.

Tidak hanya soal keputusan terkait kartu merah, Fabio Lefundes pun menyoroti terkait hadiah penalti yang didapat Dewa United FC.

"Mereka mencetak gol lagi, dan wasit menunjuk titik penalti. Semuanya di stadion tidak mengira hal itu, setelah saya mencoba untuk memenangkan laga ini. Kita berusaha untuk mencetak gol, saya melakukan beberapa perubahan. Dan sayangnya mereka kembali bisa mencetak dua gol. Ketika kita memiliki kesalahan, itu adalah saya karena ingin mencetak gol. Untuk memproteksi sistem saya," kata Fabio Lefundes.

Akibat kekalahan tersebut, Persita Tangerang masih tertahan di peringkat ke-6 klasemen sementara Liga 1 musim 2024/2025 dengan koleksi 24 poin dari 15 pertandingan.

Artikel Tag: persita tangerang, Liga 1, Dewa United FC, fabio lefundes